Medan (ANTARA) - Sagiem Binti Ibrahim (72) seorang Jemaah Calon Haji (JCH) kelompok terbang (kloter) Pertama Embarkasi Medan Tahun 2019, merasa senang bisa berangkat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Mekah berkat bantuan anaknya yang menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia.

"Biaya ongkos naik haji ke tanah suci itu, adalah perjuangan yang dilakukan putrinya Wida (37) yang mencari nafkah di negeri Jiran selama bertahun-tahun," ujar Sagiem di sela-sela pemberangkatannya ke Tanah Suci Mekah dii Asrama Haji Medan, Jumat.

Dia mengaku bersyukur dengan usia yang sudah lanjut, dapat menginjakkan kaki di Tanah Suci Mekah dan akan melaksanakan ibadah haji secara khusuk, sehingga bisa menjadi haji mabrur.

"Meraih haji mabrur merupakan dambaan bagi setiap calon haji yang berangkat ke Mekah. Ini menjadi cita-cita daya yang sudah cukup lama," ujar Sagiem.

Ia menyebutkan, dengan diberikan Allah SWT rezeki ke tanah suci melaksanakan ibadah haji, dan juga akan berdoa di depan Kabah agar penyakit yang deritanya selama ini bisa sembuh.

Penyakit yang diderita selama in adalah penyakit rematik (kaki terasa kebas) dan agak sulit untuk berjalan.

"Semoga, dalam melaksanakan ibadah haji itu, dapat berkah dan lindungan dari Allah Yang Maha Kuasa. Selamat saat berangkat ke Tanah Suci Mekah, dan begitu juga nantinya saat pulang ke Indonesia (Medan) tidak kekurangan apapun," kata. Sagiem kelahiran Medan, tanggal 3 Maret Tahun 1947, dan bertempat tingal di Jalan Bunga II, Simpang Limun Medan.

Sagiem memiliki 4 orang anak, dan salah seorang di antaranya Wida (37) yang bekerja di negara jiran Malaysia.

Kloter pertama JCH yang berasal Medan, tercatat jumlah 388 orang, ditambah sembilan petugas haji daerah dan pusat. Dari 388 JCH tersebut, terdiri dari 140 pria dan 244 wanita.

Pimpinan Kloter Erwin Pinayungan Dasopang Bin Ali Muchtar Dasopang, Pembimbing Ibadah Arifin Ali Usman Bin Ali Usman, dan Dokter Kloter Fitriah Nurdin Saleum Binti H Nurdin Saleum.

Pada pemberangkatan JCH tersebut, juga dihadiri Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Sumut H.Iwan Zulhami dan para undangan lainnya.
Jumlah JCH asal Provinsi Sumatera Utara yang berangkat ke Tanah Suci Mekkan tercatat 8.641 orang dan terdiri dari 22 kloter.

Baca juga: 60 persen JCH kloter pertama embarkasi Medan berisiko tinggi
Baca juga: Puluhan JCH Sumatera Utara gagal berangkat


Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019