Jakarta (ANTARA News) - Salah satu bank agen penjualan obligasi ritel ORI004, Bank NISP, mengaku optimistis bahwa penjualan obligasi negara akan melebihi target mengingat minat masyarakat terhadap produk investasi ini cukup tinggi. "Melihat besarnya minat masyarakat, kami optimis penjualan ORI004 ini akan melebihi target, sebagaimana halnya ORI001 hingga ORI003," kata Kepala Divisi Treasury Bank NISP Suriyanto Chang kepada persnya di Jakarta, Senin. Bank NISP yang menjadi salah satu dari 18 agen penjualan ORI004, telah menerima pesanan 55 persen dari nilai target Rp300 miliar. Suriyanto Chang mengatakan pencapaian penjualan ORI003 pada tahun 2007 bahkan mencapai tiga kali lipat dari target banknya. "Jika pesanan yang masuk mencapai 120 persen, maka kami akan mengajukan penambahan kuota kepada Departemen Keuangan," katanya. Menurutnya, saat ini semakin banyak warga masyarakat yang memahami keuntungan serta sekaligus risiko menempatkan dananya pada berbagai instrumen keuangan. "Penerbitan obligasi ritel yang dipasarkan dengan harga terjangkau dan bunga menarik ini, semakin menambah antusiasme masyarakat untuk berinvestasi pada ORI. Karena itu, tak heran jika permintaan masyarakat sedemikian tingginya pada ORI," kata pejabat Bank NISP ini. Bank NISP melayani para calon pembeli ORI001-ORI003 sejak proses pemesanan di pasar perdana sampai dengan perdagangan di pasar sekunder, dengan harga yang kompetitif dan proses yang cepat, kata Suriyanto. Nasabah dapat membeli dan menjual ORI di seluruh kantor cabang NISP di berbagai daerah di tanah air. Ia mengingatkan masyarakat bahwa batas waktu pemesanan ORI004 adalah hari Jumat, 6 Maret 2008. Sedangkan jadwal penjatahan adalah 10 Maret, tanggal setelmen 12 Maret serta pencatatan keesokan harinya. "ORI004 memilki satuan perdagangan Rp5 juta, berjangka waktu empat tahun, serta jatuh tempo pada 12 Maret tahun 2012," kata Suriyanto Chang.(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008