New York (ANTARA News) - Harga minyak, Rabu, menyentuh rekor tertinggi baru di atas 100 dolar AS di tengah kecenderungan melemahnya mata uang AS, namun ditutup sedikit lebih rendah setelah cadangan energi AS diberitakan meningkat.Kontrak utama New York, minyak mentah jenis "light sweet" untuk pengiriman April, menyentuh posisi tertinggi selama ini pada 102,08 dolar per barrel di pra-perdagangan pasar elektronik.Di London, harga minyak mentah jenis "Brent North Sea" untuk pengiriman April mencapai rekor puncak 100,53 dolar AS per barrel. Kedua acuan kontrak berjangka tersebut turun mantap dibandingkan dengan Selasa, setelah dolar AS turun ke posisi terendah baru terhadap euro dan pemerintah AS melaporkan kenaikan kuat tak terduga pada cadangan minyak mentahnya, kali ketujuh pekan berturut-turut naik. Kontrak New York jatuh 1,24 dolar AS menjadi ditutup pada 99,64 dolar, setelah ditutup pada rekor 100,88 dolar AS pada Selasa. Minyak mentah Brent turun 1,20 dolar pada 98,27 dolar AS per barrel. Harga minyak bergerak turun setelah departemen energi AS mengatakan cadangan minyak mentah AS naik 3,2 juta barrel dan pekan yang berakhir 22 Februari. Memukul ekspektasi pasar naik 2,7 juta barrel. Cadangan minyak bensin AS meningkat 2,3 juta barrel, demikian AFP.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008
