Jerusalem (ANTARA News) - Kepala Intelijen Mesir, Omar Suleiman, dijadwalkan akan mengunjungi Israel pekan depan untuk bertemu dengan para pemimpin Israel guna membahas krisis di Gaza, demikian laporan media massa Israel edisi Rabu. Suleiman akan bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Israel, Ehud Olmert, Menteri Pertahanan (Menhan), Ehud Barak, dan Menteri Luar Negeri (Menlu), Tzipi Livni, dalam upaya memajukan prakarsa Mesir untuk membendung meningkatnya aksi kekerasan di perbatasan antara Mesir, Israel dan Gaza, tulis surat kabar Israel, Ha`aretz, yang dikutip Xinhua. Kairo menginginkan, paling tidak ada pembukaan sebagian pintu perbatasan selain menjanjikan untuk memperkuat upaya mencegah pejuang Palestina dari penyelundupan senjata yang beroperasi dari Sinai, Mesir, ke Gaza. Mesir tengah berusaha untuk mencapai kesepakatan terpisah antara Israel dan Hamas, karena kedua pihak (Israel-Hamas) menolak membicarakan hal itu secara langsung. Prakarsa Mesir itu merupakan upaya menghidupkan kesepakatan Rafah yang capai pada 2005, mencakup partisipasi pengawas Uni Eropa (UE_ yang meninggalkan kawasan itu tahun lalu setelah Hamas mengambil alih Jalur Gaza. Kairo telah menyatakan keprihatinannya atas krisis di perbatasan Gaza, khususnya setelah Hamas secara paksa meruntuhkan pintu perbatasan di Rafah pada akhir Januari lalu. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008