Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional U-15 Indonesia Bima Sakti berencana memanggil pemain tambahan untuk pemusatan latihan (TC) terakhir skuatnya di Stadion Padjajaran, Bogor, Jawa Barat, 7-24 Juli menjelang Piala AFF U-15 2019.
"Sebenarnya saya mau menambah satu nama lagi karena jumlah 25 itu, kan, ganjil. Kalau genap, pembagian kamar pemain juga enak. Mereka bisa berdua satu kamar," kata Bima Sakti ketika dihubungi Antara dari Jakarta, Sabtu.
Saat ini, Bima sudah memanggil 25 pemain untuk mengikuti TC tersebut. Selain itu, Bima juga ingin mengantisipasi adanya pemain yang cedera selama TC.
Baca juga: Bima Sakti panggil 25 pemain TC terakhir jelang AFF U-15
Mantan pemain timnas itu belajar dari pengalaman saat skuatnya TC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Jawa Barat.
"Jadi bisa tambal sulam," tutur Bima.
Pelatih timnas Indonesia di Piala AFF 2018 menyebut, kalau rencana memanggil nama tambahan terlaksana, pemain itu berasal dari daftar 40 pemain yang sudah didaftarkan ke Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) untuk Piala AFF U-15 2019.
"Nantinya akan diambil dari daftar. Akan tetapi, bisa saja tidak penambahan. Yang jelas, skuat yang ada sekarang adalah yang terbaik," kata Bima.
Adapun untuk Piala AFF U-15, setiap tim peserta hanya boleh diperkuat maksimal 23 pemain. Oleh karena itu, Bima Sakti harus mencoret beberapa nama usai TC di Bogor.
"Yang pasti, saya akan mencoret salah satu kiper karena saat ini di tim ada empat orang, sementara yang diikutsertakan hanya tiga nama. Selain itu, saya akan memutuskannya nanti," ujar Bima.
Piala AFF U-15 2019 akan berlangsung di Chonburi, Thailand, pada 27 Juli-9 Agustus. Di turnamen ini, Indonesia berada di Grup A bersama Myanmar, Vietnam, Timor Leste, Singapura dan Filipina.
Di laga pertamanya, Sabtu (27/7), timnas U-15 Indonesia akan berhadapan dengan Vietnam. Indonesia sendiri merupakan juara bertahan Piala AFF U-15, ketika kompetisinya masih bernama Piala AFF U-16.
Baca juga: Bima: TC terakhir timnas U-15 jelang AFF diisi tiga-empat uji coba
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019