London (ANTARA News) - Ancaman mati bersifat anti-Semit dikirimkan kepada Avram Grant, pelatih klub sepak bola Inggris, Chelsea, demikian diungkapkan polisi, Rabu. Polisi mengatakan bahwa pusat latihan Chelsea di Cobham, London bagian selatan, ditutup kemarin, setelah seorang anggota staf membuka paket yang ditujukan pelatih asal Israel berusia 52 tahun itu. Paket itu berisi bubuk dan juga berisi surat yang bertuliskan bahwa bubuk itu mematikan, tetapi ternyata tidak berbahaya. Surat itu juga berisikan kalimat rasis terhadap pelatih tersebut dan istrinya, Tzofit, seorang tokoh televisi di Israel. Seorang jurubicara polisi Surrey mengatakan, "Kami dipanggil ke pusat latihan Chelsea di Cobham pada pukul 12.15 waktu setempat kemarin setelah mereka menerima paket mencurigakan. "Bubuk putih yang terdapat dalam paket dianalisa oleh para ahli dari Dinas Pemadam Kebakaran Surrey dan dinyatakan sebagai tidak berbahaya. "Para detektif terus melakukan penyelidikan untuk mengenali sumber paket tersebut," katanya. Chelsea bertandang ke Yunani untuk melakukan laga Liga Champions Eropa melawan Olympiakos saat paket itu dikirimkan. Mereka bermain imbang tanpa gol, demikian DPA.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008