Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mencanangkan program "Membangun dan Menjaga Desa" Provinsi Kalimantan Tengah pada pertengahan Maret 2008. Hal tersebut dikemukakan Gubernur Kalimantan Tengah A Teras Narang di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu, seusai bertemu dengan Presiden Yudhoyono guna membahas rencana kunjungan kerja Kepala Negara ke Palangkaraya. Ia mengatakan bahwa program yang diluncurkan pada 2008 oleh pemerintah Kalimantan Tengah itu bertujuan untuk mempercepat kesejahteraan di desa-desa tertinggal. "Pada 2008 masing-masing kabupaten kota mengajukan tiga desa tertinggal sehingga total ada 42 desa yang akan dikeroyok oleh pemerintah provinsi/kabupaten/kota," katanya. Oleh karena program itu berlanjut hingga 2010 maka diharapkan pada akhir program telah ada 126 desa tertinggal yang ditangani. Di Kalimantan Tengah terdapat sekitar 973 desa tertinggal, ujarnya. Selain membahas mengenai rencana kunjungan kerja Presiden Yudhoyono, menurut Teras, dalam pertemuan itu pemerintah provinsi Kalimantan Tengah juga melaporkan perkembangan program padi SRI. Menurut dia, dengan program itu maka diharapkan terjadi peningkatan hasil panen dari 2,8 ton/hektar menjadi 5,8 ton/hektar sehingga Kalimantan Tengah dapat menjadi lumbung padi dalam program ketahanan pangan yang telah dicanangkan pemerintah.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008