Jakarta (ANTARA) - Kalangan akademisi menilai penelitian dan pengembangan (litbang/Research and Development/RnD) oleh perguruan tinggi akan menjadi pendukung utama kemajuan suatu negara.
Hal itu disampaikan oleh Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, SpOG (K), MPH dalam kuliah terbuka di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Rabu.
Baca juga: Habibie: Kualitas SDM penentu kemajuan negara
"Kita lihat di beberapa negara maju perguruan tinggi itu menjadi pendukung utama kemajuan suatu negara, pendukung utama industri di suatu negara," ujar Prof. Budi saat ditemui di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Rabu.
Budi yang juga menjabat sebagai Wakil Direktur Indonesian Medical Education and Research Institute (IMERI) UI, mengatakan banyak perguruan tinggi yang menjadi litbang industri besar dunia.
Dalam kesempatan itu Budi juga membahas konsep 'knowledge economy region' yaitu area pengembangan ekonomi yang didukung oleh pengetahuan. Dia mengatakan yang memiliki potensi adalah perguruan tinggi.
"Yang memiliki potensi adalah perguruan tinggi, karena di perguruan tinggi itu tempatnya semua sumber daya, baik peralatan, laboratorium, karyawan dan mahasiswa yang memiliki kemampuan luar biasa untuk membentuk melakukan riset untuk menciptakan inovasi terobosan," tuturnya.
Inovasi tersebut pada akhirnya akan dimanfaatkan masyarakat dan negara untuk menjadi suatu kebijakan untuk pembangunan suatu negara.
"Saya kira sekarang zamannya negara akan maju jika riset dan teknologinya maju," ujarnya.
Baca juga: Bangun negara tak mungkin instan, kata Jokowi
Sementara itu Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam mengatakan ketersediaan dana untuk litbang semakin baik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Dana-dana bantuan untuk riset ini juga cukup baik sekarang, dengan durasi biasanya sampe 2 tahun dan nilainya juga lumayan besar, bisa sampai ratusan juta," tuturnya.
Pemerintah juga semakin mendukung kegiatan litbang. Ari mengatakan ada beberapa pemda yang sangat mendukung litbang salah satunya adalah Pemda DKI.
Ari juga mengatakan litbang yang baik dan terpublikasi dengan luas pastinya akan membantu menangkal hoax yang banyak beredar di masyarakat.
"Jadi ini juga tentu akan menjadi penangkal hoax-hoax atau berita-berita bohong. Informasi-informasi itu hanya didapat tanpa dasar penelitian atau tanpa publikasi yang cukup baik," tutupnya.
Baca juga: Kemenristekdikti minta industri buka ruang mahasiswa belajar praktik
Baca juga: Pengamat: perguruan tinggi harus berorientasi pada mutu-kebergunaan
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2019