Ambon (ANTARA News) - Artis terkenal Bella Saphira menilai remaja Ambon memiliki bakat besar menjadi penyanyi. "Banyak sekali remaja Ambon yang memiliki suara bagus dan bakat bernyanyi luar biasa," ujar artis cantik kelahiran 6 Agustus 1973 itu, di sela-sela kesibukannya menjadi juri Indonesian Idol V di gedung teater tertutup Taman Budaya Karang Panjang, Ambon, Kamis. Bintang iklan sejumlah produk ini tiba di Ambon pada Selasa (12/2) lalu bersama runner-up Indonesian Idol IV tahun 2007, Wilson Maiseka, kagum dengan bakat alam yang dimiliki orang Ambon di bidang tarik suara. Bella sempat melakukan penilaian terhadap sedikitnya 300 peserta yang mengikuti audisi ajang pencari bakat nomor satu di Indonesia. Menurut Bella rata-rata peserta dari Ambon memiliki kemampuan suara yang bagus dan ditunjang dengan ekspresi dan performa yang prima, sehingga tidak mengherankan jika banyak pemuda Ambon yang bisa lolos mengikuti ajang Indonesian Idol hingga ke babak spektakuler. Gadis berpostur 165 cm dengan bobot 47 kg ini mengaku, suka menonton tayangan Indonesia Idol sebagai salah satu program favoritnya. Bella sangat mengidolakan Delon dan Mike serta Wilson sebagai juara Idol, karena kagum akan perjuangan mereka untuk membuktikan kualitas vokal terbaiknya. "Ini membuat saya tertantang untuk terlibat dalam audisi di Ambon tahun ini karena saya harus bertanggungjawab dalam memilih peserta yang berkualitas untuk masuk ke tahap selanjutnya," ujarnya. Bella yang mengaku lebih dulu merintis karir di bidang tarik suara sebelum terjun ke sinetron ini, mengaku sempat tertarik dengan sejumlah peserta yang memiliki suara dan kualitas vokal khas dan unik atau bahkan yang lucu. "Tidak salah jika Ambon diidentikkan dengan gudang penyanyi berbakat dan profesional serta mampu merajai blantika musik tanah air," ujar putri ketiga dari empat bersaudara pasangan Elfrida Victoria Simatupang dan Dr. Anggara Simanjuntak MBA ini. Ia meraya yakin, remaja asal Ambon akan ada yang mampu masuk nominasi Indonesian Idol di masa-masa mendatang.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008