New Delhi (ANTARA News) - Negara-negara berkembang seperti India akan terkena dampak perlambatan ekonomi AS, kata seorang pejabat Dana Moneter Internasional (IMF) seperti dikutip Xinhua dari suratkabar lokal The Hindu, Kamis. "Negara-negara berkembang dan industri seperti sepasang kuda," kata Direktur Pelaksana IMF, Dominique S. Kahn, sambil menambahkan bahwa negara-negara itu akan mengalami dampak krisis keuangan global cepat atau lambat. Kahn dalam kunjungannya tiga hari ke India juga menekankan kebutuhan solusi global untuk mengatasi problem krisis keuangan yang akan berdampak ke sejumlah negara lainnya. Sambil menegaskan adanya reaksi terhadap krisis global, ia mengatakan negara berkembang perlu mempertimbangkan pelonggaran moneter dan kemampuannya dalam menyediakan stimulus fiskal. Belanja tambahan harus ada untuk periode lebih pendek dan didukung pengaturan kebijakan seperti fleksibilitas nilai tukar. Kahn mejelaskan dampak krisis keuangan terhadap perekonomian dunia mengakibatkan penurunan satu persen tingkat pertumbuhan AS, yang selanjutnya mengakibatkan tingkat pertumbuhan ekonomi negara berkembang menurun antara 0,5-1,0 persen. Menanggapi pertumbuhan ekonomi dan prospek India, ia mengatakan,"Mesin ekonomi India akan berjalan mulus dan tidak ada alasan negara ini tidak mempertahankan pilihannya yang bisa menarik investasi dari negara lain." (*)
Copyright © ANTARA 2008
