Sumber pendanaan berasal dari uang hasil lelang barang agunan nasabah yang tidak ditebus, setelah dikurangi hutang pokoknya. Uang hak nasabah itu, jika tidak diambil pemiliknya dalam jangka setahun, akan disalurkan ke masyarakat melalui Dana KebajikaJakarta (ANTARA) - Pegadaian Syariah menyumbang satu ambulans untuk masyarakat melalui pengurus Masjid Al Iman di Bintara Jaya, Bekasi Barat, Kota Bekasi, yang dihimpun dari infak nasabah dalam Dana Kebajikan Umat.
Bantuan itu diserahkan oleh Deputi Bisnis Area Kramat Jati Pegadaian Wilayah VIII Jakarta Tinggi Pardomuan kepada Ketua Yayasan Al Iman Antara Endang Usman.
"Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan masyarakat di sekitar Masjid Al Iman ini,” kata Tinggi Pardomuan dalam keterangan pers yang diterima Antara, Jakarta, Minggu.
Baca juga: Pegadaian gunakan Arrum agar masyarakat Aceh dapat porsi haji
Pardomuan mengatakan sumber pendanaan berasal dari uang hasil lelang barang agunan nasabah yang tidak ditebus, setelah dikurangi hutang pokoknya. Uang hak nasabah itu, jika tidak diambil pemiliknya dalam jangka setahun, akan disalurkan ke masyarakat melalui Dana Kebajikan Umat.
"Tentu kami sudah menghubungi nasabah bahwa ada haknya yang masih tersimpan di Pegadaian. Namun jika sampai lebih dari setahun belum diambil, maka dana itu kami salurkan ke masyarakat melalui Dana Kebajikan Umat sebagai infak nasabah,” tuturnya.
Dana Kebajikan Umat biasanya disalurkan dalam bentuk beasiswa, kegiatan sosial dan bantuan jika terjadi musibah seperti bencana alam. Bantuan disalurkan melalui kantor-kantor wilayah Pegadaian.
Baca juga: Pegadaian beri hadiah untuk nasabah melalui Program Badai Emas
Baca juga: Pegadaian gunakan Arrum agar masyarakat Aceh dapat porsi haji
Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019