"Lagu berdurasi paling panjang yang pernah saya buat. Saya kan biasanya bikin pendek-pendek, biasanya simpel dan pendek," kata Adrian dalam acara "Malam Jamuan Cerpen Kompas 2018" di Bentara Budaya, Jakarta, Jumat (28/6/2019).
"Aroma Doa" memiliki durasi sekira 7 menit, lagu tersebut terinspirasi setelah dia membaca cerpen dari Raudal Tanjung Banua yang berjudul "Aroma Doa Bilal Jawad". Cerpen tersebut masuk dalam buku "Cerpen Pilihan Kompas 2018".
"Saya belum pernah nulis lagu seperti ini sebelumnya. Tapi saya juga pengin punya lagu lagu yang ada alur dan bisa menceritakan bagusnya cerpen itu," jelas pemilik album "Sintas" yang dirilis pada 2017 itu.
Menurut Adrian, cerpen tersebut membawa kebahagiaan sekaligus haru bahkan dia sampai meminta istrinya untuk membacakannya berulang kali.
"Saya merasakan kebahagiaan karena cerpen ini ceritanya dekat dengan kehidupan saya kayak suka mendengar salawat dari masjid dekat rumah," kata mantan personel Efek Rumah Kaca itu.
Dia melanjutkan, "Tapi dalam kebahagiaan, di akhirnya saya terharu karena si tokoh "Aku" ini kehilangan pendoanya. Saya terpukul karena saya terharu karena Bilal akhirnya enggak bisa berdoa lagi."
Baca juga: Adrian Yunan senang RUU Permusikan dicabut
Baca juga: Adrian Yunan kisahkan permainan anak di Bali
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019