Hingga saat ini pesawat yang mengangkut 12 orang termasuk tujuh orang crew dan lima anggota Yonif 725/WRG belum diketahui keberadaannya, sejak dinyatakan hilang kontak.

Jayapura (ANTARA) - Kodam XVII Cenderawasih membantah informasi yang menyatakan helikopter MI 17 milik TNI AD yang hilang kontak sejak Jumat (28/6) sekitar pukul 11.49 WIT sudah ditemukan.

“Tidak benar laporan yang menyatakan helikopter MI 17 dengan nomor registrasi HA-5138 ditemukan,” kata Wakapendam XVII Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi di Jayapura, Jumat (28/6) petang.

Ia mengatakan hingga saat ini pesawat yang mengangkut 12 orang termasuk tujuh orang crew dan lima anggota Yonif 725/WRG belum diketahui keberadaannya, sejak dinyatakan hilang kontak.

Tim masih mengumpulkan berbagai informasi, kata Letkol Inf Dax Sianturi.

Helikopter MI 17 dengan nomor registrasi HA-5138 itu membawa 12 penumpang beserta crew yang sebelumnya terbang ke Okbibab untuk melakukan pengiriman logistik kepada prajurit yang bertugas di wilayah tersebut.

Adapun nama-nama awak helikopter tersebut yaitu Kapten CPN Aris (pilot), Lettu CPN Bambang (pilot), Lettu CPN Ahwar (co pilot), Serka Suriyatna, Serda Dita, Praka Dwi Purnomo dan Pratu Aharul.

Sedangkan penumpang yang merupakan anggota Yonif 725/WRG yaitu Serda Ikrar Setya Nainggolan, Pratu Yanuarius Loe, Pratu Risno, Prada Sujono Kaimuddin dan Prada Tegar Hadi Sentana.

Baca juga: Sebelum hilang kontak, pilot MI 17 sempat ucapkan "terima kasih"
Baca juga: Heli MI 17 milik TNI AD hilang kontak di Papua
Baca juga: Cari helikopter MI 17, aparat keamanan ke Serambakom

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019