Palembang (ANTARA News) - Piala Liga Indonesia (Ligina) yang berhasil diraih kesebelasan Sriwijaya Football Club (SFC), Senin siang sekitar pukul 15.00 WIB diarak keliling Kota Palembang. Arak-arakan Piala Presiden lambang supremasi tertinggi olahraga sepakbola itu dimulai dari ruang VIP Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang setibanya rombongan tim kesebelasan SFC dari Bandung. Piala Presiden itu berhasil diraih kesebelasan Sriwijaya Football Club (SFC) setelah mengalahkan PSMS Medan dalam final Liga Djarum Indonesia XIII di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung Minggu malam (10/2) dengan skor 3-1. Kedatangan tim SFC dan Piala Ligina mendapat sambutan ribuan warga kota dan pecinta olahraga sepakbola, terbukti lebih dari seribu sepeda motor warga setempat berpartisipasi mengiringi konvoi kendaraan yang membawa piala dan pemain SFC serta di sepanjang jalan dilalui iring-iringan kendaraan "Laskar Wong Kito" itu dipadati warga. Akibat banyaknya iring-iringan kendaraan mengarak Piala Ligina dan adanya warga yang turun ke jalan termasuk anak-anak sekolah, jalan protokol mengalami gangguan dan merepotkan anggota polisi lalu lintas dari Poltabes Palembang. Wakasat Lantas Poltabes Palembang, AKP Syukur Kersana mengatakan, untuk melakukan pengamanan arus lalu lintas ketika berlangsungnya arak-arakan Piala Ligina, pihaknya melakukan pengawalan dan penempatan anggota di setiap persimpangan serta jalur rawan kemacetan. Selain itu mengarahkan sebagian pendukung SFC yang mengikuti arak-arakan dengan menggunakan sepeda motor untuk ke lapangan parkir Stadion Bumi Sriwijaya, tempat berakhirnya arak-arakan dan pesta kemenangan SFC. Melalui tindakan itu secara umum arak-arakan berjalan dengan baik serta dapat dihindari kemacetan total atau gangguan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas yang bisa menghambat aktivitas warga setempat, tambahnya. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008