Jakarta (ANTARA) - Pebalap Toro Rosso Alexander Albon, menyusul rekan satu timnya Daniil Kvyat, akan menggunakan power unit baru dari Honda di balapan GP Austria akhir pekan nanti.
Pebalap asal Thailand itu dipastikan akan mendapat hukuman mundur 10 posisi start karena menggunakan power unit lebih dari yang diperkenankan (3) tanpa terkena penalti.
Albon menjadi pebalap keempat dan terakhir yang mendapatkan power unit Spec-3 dari Honda, setelah dua pebalap Red Bull Max Verstappen, Pierre Gasly dan Kvyat dipasok dapur pacu baru pada GP Prancis pekan lalu.
Sedangkan Albon telah menggunakan tiga power unit musim ini, akibat kecelakaan di sesi latihan di GP China.
Baca juga:Tampil impresif usai kecelakaan, Albon persembahkan poin untuk tim
"Tentunya akan berbeda dari akhir pekan biasanya ketika kalian harus fokus ke jangka panjang," kata Albon seperti dikutip laman resmi Formula 1.
Dengan power unit baru, Albon berharap bisa membantu tim satelit Red Bull itu dalam mengatasi masalah kecepatan jangka panjang di balapan di kala update dari Honda itu fokus untuk memberikan tambahan performa melalui mesin pengapian dalam dan turbocharger baru.
"Sebagai tim kami bisa lebih fokus ke laju jangka panjang (di balapan), yang mungkin kami sedikit kesulitan ketika di Paul Ricard."
"Tak terlalu buruk, ini berarti kami bisa menganggap nanti seperti hari tes, di tiga sesi latihan bebas kami bisa melakukan sesuatu yang mungkin tidak membahayakan akhir pekan yang lain," kata Albon.
Toro Rosso mengalami sejumlah pekan yang sulit dengan hanya meraih satu poin di dua balapan terakhir.
Mendapat penalti, Albon berharap bisa membuat kejutan seperti yang dia lakukan di China, di mana dia mengemas satu poin usai start dari jalur pit karena mengganti sasis mobil yang hancur di kecelakaan sesi latihan.
Baca juga:Leclerc ogah larut dalam optimisme semu Ferrari di Austria
"Aku kira seperti yang lain, kami selalu memperbaiki diri, dan ini adalah pertarungan melawan tim-tim lain," kata Albon.
"Jelas McLaren dan Renault sangat kuat di Paul Ricard dan kami harap bisa kembali kuat di sini, di balapan di kandang kami."
Tim berlambang banteng merah itu kini berada di peringkat delapan konstruktor dengan mengemas 17 poin, unggul satu poin dari Haas dan terpaut dua poin dari Alfa Romeo yang berada di peringkat tujuh.
Sementara itu McLaren memimpin di papan tengah dengan torehan 40 poin.
Baca juga:Pratinjau - Reliabilitas Mercedes kembali diuji di Austria
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019