Baik Prabowo dan Jokowi sudah menyatakan akan menerima apapun hasil dari keputusan MK

Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (Fokal IMM) Muhammad Azrul Tanjung meminta pendukung calon presiden (capres) untuk menerima apapun keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).

"Jadi apapun keputusan MK nanti harus diterima dengan lapang dada. Apakah itu keputusannya menerima gugatan atau menolak gugatan yang diajukan pasangan capres Prabowo-Sandi itu," ujar Azrul Tanjung di Jakarta, Kamis.

Dia menambahkan keputusan MK merupakan keputusan tertinggi di suatu negara dan tidak bisa diganggu gugat. Karena itu, kalau ada yang mau membawa ke Mahkamah Internasional maka yang bersangkutan tidak mengerti hukum tata negara dan tidak berkomitmen kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"MK merupakan lembaga tertinggi," tegas dia.

Kalaupun nantinya dari pendukung yang kalah melakukan aksi demonstrasi, lanjut dia, maka hal itu perlu dibiarkan saja untuk meluapkan kekecewaannya.Namun tidak akan mengubah keputusan MK.

"Baik Prabowo dan Jokowi sudah menyatakan akan menerima apapun hasil dari keputusan MK." katanya.

Keputusan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang dijadwalkan pada hari ini diharapkan berjalan lancar. Semua pihak harus menerima keputusan tersebut dengan baik.

Sejumlah massa pendukung pasangan Prabowo-Sandi menggelar aksi unjuk rasa atas sidang putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta, Kamis. Para pengunjuk rasa menyebut bahwa mereka mengawal keputusan MK.*


Baca juga: MK: dalil pemohon tidak beralasan menurut hukum
Baca juga: Menkumham berharap masyarakat menerima putusan MK

Pewarta: Indriani
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019