Jakarta (ANTARA News) - Mantan Ketua DPP Golkar Pinantun Hutasoit berpendapat wajar kalau putri sulung mantan Presiden Soeharto, Siti Hardiyanti Rukmana, yang akrab dipanggil Mbak Tutut menyatakan siap kembali `merapat` ke Partai Golkar. "Wajar karena Mbak Tutut adalah kader Golkar dan pernah menjadi fungsionaris Golkar, dan dia tak pernah menyatakan berhenti dari partai tersebut. Karena itu, kalau dia menyatakan siap kembali ke Golkar, saya kira itu pikiran yang jernih dan bijaksana," kata Pinantun di Jakarta, Sabtu, menanggapi pernyataan Ketua Partai Golkar Muladi dan pernyataan Mbak Tutut. Muladi menyatakan partai berlambang pohon beringin itu terbuka bagi keluarga Soeharto yang ingin bergabung. "Kita terima keluarga Soeharto dengan legowo. Karena memang asal usulnya dari Golkar," katanya, di Batam, Kamis (7/2) malam. Sebelumnya, Tutut menyatakan dirinya siap `merapat` ke Partai Golkar. Sedangkan Ketua Umum DPP Partai Golkar Jusuf Kalla berpendapat, Golkar tidak memaksa atau tidak melarang keluarga Soeharto kembali bergabung. Pinantun, salah seorang sesepuh Golkar, berpendapat, "Sangat bijak kalau Mbak Tutut kembali ke Golkar, karena Golkar tetap menganggap Pak Harto itu pemimpin." Ia berpendapat, Partai Golkar dalam perjalanannya memang terdapat banyak kelemahan. "Tapi kelemahan itu bisa diperbaiki bersama, sehingga Golkar tetap menjadi partai besar yang dicintai rakyat." Ia menyatakan percaya, jika Mbak Tutut kembali ke Golkar, dia akan memperkaya khazanah pemikiran pada partai tersebut dalam memperjuangkan kepentingan bangsa dan negara. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008