Wina (ANTARA News) - Sebelas penghuni suatu panti jompo di kota Eff, Austria bagian barat, tewas akibat kebakaran yang terjadi pada hari Jumat, kata pihak berwenang.
Cuplikan di televisi menunjukkan lantai dua dan lantai tiga panti tersebut dilalap api sedangkan asap tebal mengepul di sekeliling gedung.
Penyebab kebakaran tersebut belum diketahui namun petugas mengatakan para korban tewas akibat mengisap asap.
Sekitar 250 petugas pemadam kebakaran berjuang selama kurang lebih tiga jam untuk memadamkan api dan 75 petugas paramedis memberikan pertolongan di lokasi, kata petugas.
Salah seorang petugas mengatakan bahwa 23 penghuni dan dua perawat berada di gedung tersebut ketika api mulai terjadi.
"Ini adalah malapetaka. Sangat buruk," kata Kanselir Austria,
Alfred Gusenbauer, kepada wartawan di Egg, kota yang berpenduduk 3.500 jiwa.
Pemadam kebakaran sedang menyelidiki penyebab kebakaran, kata jurubicara pemerintah daerah Vorarlberg.
"Menurut informasi pemadam, api berasal dari sebuah kamar di lantai satu bagian belakang gedung tersebut," kata juru bicara itu dikutip Reuters.
Markus Natter, kepala pasukan pemadam kota Egg, mengatakan kepada siaran ORF: "masalah yang paling besar adalah asap. Orang tidak bisa keluar lewat tangga."
Kecelakaan tersebut adalah yang terbesar setelah kejadian tahun 2000 di mana 155 tewas akibat kereta listrik di Kaprun terbakar di sebuah terowongan pada November 2000.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008