Stockholm (ANTARA News) - Pembalap Finlandia Jari-Matti Latvala yang mengendarai Ford memimpin Reli Swedia, sedang juara dunia Sebastian Loeb tidak dapat meneruskan perlombaan.Loeb yang mengawali usahanya untuk merebut gelar dunia kelima dengan baik setelah memenangi Reli Monte Carlo bulan lalu, tidak dapat meneruskan perlombaan setelah mengalami insiden pada tahapan khusus empat (SS 4).Namun demikian, pereli asal Prancis, yang tampil untuk ke-100 kalinya itu akan kembali tampil pada Sabtu dibawah aturan Superally FIA, seperti dinyatakan situs www.wrc.com. Sementara itu, Latvala, yang mengincar kemenangan pertamanya, memimpin perlombaan setelah memenangi SS 6. Pembalap asal Norwegia Henning Solberg berada di posisi kedua tertinggal 56,3 detik, dan rekan senegara Latvala yang juga mengendarai Ford Mikko Hirvonen menyusul di posisi ketiga dengan selisih 58,2 detik. "Saya tidak melihat alasan mengapa Jari-Matti tidak dapat memenangi perlombaan ini," kata bos Ford Malcolm Wilson. "Tidak akan ada permintaan dari tim." Timbunan Salju Loeb yang kini tertinggal lebih dari 25 menit mengomentari kecelakaan yang dialaminya: "Kejadian itu terjadi di tikungan keempat saat saya menghantam timbunan salju dengan bagian depan mobil. "Karena saljunya basah dan berat, kami pun terlempar ke samping dan keluar jalur. Mobil kami menghantam batu dan terguling. "Intercooler, rem, kopling dan pengaman oli, semuanya rusak. Tetapi yang terpenting tidak ada cedera," katanya dalam situs Web dikutip Reuters. Kesempatan Loeb untuk meneruskan perlombaan langsung memudar karena ada pembatasan waktu pada tempat servis terdekat. "Sangat disayangkan, tetapi pengunduran diri ini bukan disebabkan kurangnya waktu servis, tetapi karena kami tidak memiliki suku cadang ... Jika kami pergi ke servis yang normal, pasti tidak ada masalah." Wilson dari Ford mengomentari kesempatan Hirvonen: "Dengan Loeb keluar dari lomba, ia memiliki kesempatan untuk memetik poin penting. Ia juga mengalami kesulitan karena tampil pertamakali, jadi saya senang dengan hasil yang ia peroleh hari ini."(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008