Sukabumi (ANTARA News) - Libur Tahun Baru Imlek ini, ternyata banyak pelancong atau pengunjung yang datang ke Air Terjun (Curug) Cibeureum, Pondok Halimun-Selabintana Kabupaten Sukabumi untuk menikmati segarnya suasana Curug Cibeureum yang sejuk. "Saat ini jumlah pengunjung ke Curug Cibeureum lumayan banyak dibandingkan hari libur sebelumnya yang mengalami penurunan sekitar 90 persen. Saat ini jumlahnya mencapai sekitar 100 orang lebih," kata salah seorang petugas di Pos I Curug Cibeureum, Dudi di Sukabumi, Kamis. Menurut dia, pengunjung yang datang ke Curug Cibeureum tidak hanya warga Sukabumi, melainkan juga warga Jakarta dan Bogor, namun untuk bumi perkemahan Pondok Halimun masih sepi. Petualangan lain yang bisa pengunjung lakukan di kawasan ini adalah berjalan menyusuri jalan menanjak dan menurun menuju Air Terjun Cibeureum. Namun, sebaiknya, petualangan ini dilakukan di siang hari dan dipandu oleh orang yang telah mengenal medan. Pasalnya, perjalanan yang lumayan melelahkan seakan terbayar ketika melihat alam nan indah di kejauhan atau ketika merasakan guyuran sejuknya air pegunungan. Jarak menuju air terjun Cibeureum sekitar 2,4 km dari gerbang Pondok Halimun. Para pengunjung dikenakan biaya tambahan sebesar Rp3.000/orang di pos penjagaan dengan tiga hingga empat orang petugas sambil dilakukan pendataan. Kami menerjunkan sebanyak 10 hingga 20 orang yang dibantu oleh sukarelawan dari Volunteer Panthera untuk mengawasi pengunjung yang datang ke Curug Cibeureum," ucapnya. Sementara itu, salah satu pengunjung dari Cibubur, Jakarta Timur, Nashr (30), menyebutkan, ia sengaja membawa rombongan pengajian untuk menikmati sejuknya udara Curug Cibeureum dan menikmati indahnya pemandangan alam. "Selain menikmati pemandangan alam dan sejuk udaranya, kami juga melakukan sebuah permainan. Bagi yang tidak bisa menjawab akan dikenakan hukuman untuk memungut sampah yang bertebaran di sekitar Curug Cibeureum," katanya. Menurut dia, hal itu dilakukan agar para peserta pengajian ini bisa belajar menjaga lingkungan hidup agar tetap bersih dan indah. Pengunjung lainnya, Santi (17) asal Kota Sukabumi, mengaku, sangat menikmati indahnya pemandangan alam Curug Cibeureum walaupun jalan yang ditempuh untuk sampai ke Curug Cibeureum membutuhkan waktu sekitar satu jam yang cukup melelahkan. "Meski saya lelah, namun saya senang sekali karena bisa menikmati suasana alam," tuturnya.(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008