Jakarta (ANTARA News) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) sampai 4 Februari 2008 telah melakukan pembelian kembali sahamnya (buyback tahap II) sampai 44 persen atau 94.066.000 lembar saham dari 215.000.000 lembar saham yang ditargetkan akan dibeli kembali. Sedangkan, sampai dengan 17 Januari 2008, Telkom telah membeli sahamnya kembali sebesar 45.200.000 lembar atau 21 persen dari target. "Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya management untuk terus secara aktif melakukan strategi pengelolaan modal," kata Vice President Public and Marketing Communication Telkom, Eddy Kurnia, di Jakarta, Rabu. Eddy menegaskan bahwa komitmen Telkom untuk melakukan program Pembelian Kembali Saham-nya akan terus berlanjut hingga 31 Desember 2008. Melalui program pembelian sahamnya kembali, dia mengatakan Telkom bermaksud menunjukkan komitmennya untuk terus meningkatkan nilai pemegang saham dengan mengembalikan kelebihan arus kas bebas (excess free cash flow) kepada mereka. Eddy mengatakan program pembelian kembali sahamnya akan membuat Telkom lebih fleksibel dalam mencapai struktur permodalan yang efisien sehingga memungkinkan mereka mampu menurunkan keseluruhan biaya modal dan meningkatkan Earnings Per Share (EPS) atau Earnings Per ADR (EPADR) dan Return on Equity (ROE) secara berkelanjutan. Telkom berkeyakinan program "buyback" tahap II akan memberikan manfaat, terutama bagi para pemegang sahamnya. "Kami juga tidak akan melakukan pembelian kembali saham kalau langkah tersebut justru akan mengakibatkan dampak negatif secara material pada likuiditas dan modal Perseroan atau mempengaruhi status Perseroan sebagai perusahaan terbuka," lanjutnya. Program "buyback" Telkom sesuai hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Telkom pada 21 Desember 2005 dimana pemegang saham telah memberi mandat kepada Direksi Telkom untuk melaksanakan program Share Buyback Tahap I dengan ketentuan nilai maksimum pembelian kembali Rp5,25 Triliun untuk jangka waktu 18 bulan yang telah berakhir pada tanggal 21 Juni 2007. Pembelian dilaksanakan di Bursa Efek Jakarta dan New York Stock Exchange dengan broker masing-masing PT Danareksa untuk pembelian di Bursa Efek Jakarta dan Morgan Stabley di New York Stock Exchange. Dalam pelaksanaannya hingga tanggal 21 Juni 2007, perusahaan berhasil membeli kembali saham perseroan sejumlah 211.290.500 lembar saham yang terdiri dari sejumlah 154.434.500 lembar saham di Bursa Efek Jakarta dan 56.856.00 lembar saham (1.421.400 ADS) di New York Stock Exchange. Nilai pembelian keseluruhan saham tersebut adalah sebesar Rp1.829.113.342.360 dengan rata-rata tertimbang harga pembelian kembali per lembar saham sebesar Rp8.654. Program "Share Buyback" Tahap I kemudian dilanjutkan dengan Program Share Buyback II berdasarkan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom 29 Juni 2007. Jangka waktu Pembelian Kembali Saham II akan berakhir 18 bulan sejak tangal RUPST atau pada tanggal 29 Desember 2008. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008