Penghargaan ini memperkuat posisi PII sebagai satu-satunya lembaga penjaminan pemerintah dalam skema Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU)/Public Private Partnership (PPP) di kawasan Asia yang juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaanJakarta (ANTARA) - Salah satu Special Mission Vehicles (SMV) Kementerian Keuangan, PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) meraih penghargaan Asia Infrastructure Award sebagai “PPP Agency of the Year 2019” pada kategori Institution Award dari salah satu perusahaan multi-media terintegrasi yang berfokus pada industri keuangan di Asia, The Asset.
Direktur Utama PT PII Armand Hermawan saat menerima penghargaan tersebut di Singapura mengatakan, penghargaan ini memperkuat posisi PII sebagai satu-satunya lembaga penjaminan pemerintah dalam skema Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU)/Public Private Partnership (PPP) di kawasan Asia yang juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan investor dan kreditur (lenders) dalam berinvestasi dan membiayai proyek infrastruktur nasional.
“Pencapaian ini tidak terlepas dari usaha seluruh jajaran PT PII, serta dukungan yang sangat berarti dari Kementerian Keuangan sebagai pemegang saham beserta seluruh pemangku kepentingan. Pencapaian ini memberikan semangat bagi PT PII untuk dapat terus menjalankan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya, dan melanjutkan kontribusi dalam mendorong percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia," ujar Armand seperti dikutip dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.
Indonesia telah sukses mengembangkan skema PPP sebagai inovasi pembiayaan infrastruktur yang telah diterima oleh pasar dengan diberikannya penjaminan untjuk 22 proyek berskema PPP pada sektor jalan tol, transportasi, air minum, kelistrikan dan telekomunikasi.
Pada kesempatan terpisah, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati menyampaikan apresiasinya kepada PT PII atas penghargaan tersebut.
“Penghargaan ini merupakan pengakuan dunia internasional terhadap kontribusi PT PII. Melalui penjaminan dan inisiatif strategis PT PII, skema KPBU dapat diimplementasikan oleh Pemerintah selaku Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) dan diterima baik oleh investor. Kementerian Keuangan mendorong KPBU sebagai skema alternatif pembiayaan infrastruktur nasional. Melalui Special Mission Vehicle (SMV) seperti PT PII, kesenjangan pembiayaan infrastruktur dalam APBN dapat diatasi," ujar Sri Mulyani.
Menteri Keuangan juga menjelaskan pentingnya peran dan mandat PT PII dalam membantu Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) untuk penyiapan dan transaksi proyek (Project Development Facility/PDF) terutama dalam memastikan proyek disiapkan secara baik dan tepat sehingga dapat diterima oleh pasar.
Partisipasi PT PII didalam Kantor Bersama KPBU (PPP Office) bersama institusi terkait merupakan bentuk kolaborasi aktif menjawab hal yang menjadi perhatian PJPK dan investor dalam proyek.
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019