Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung Dadang Iriana mengatakan api penyebab kebakaran diduga berasal dari tungku yang digunakan untuk memasak.
"Memang diduga (korban) sering menggunakan tungku dan Beliau sudah tua, tidak terpantau dan tidak terlihat, sehingga api membesar dan api merembet," kata Dadang di lokasi kebakaran.
Ia mengatakan saat mengetahui bagian rumahnya terbakar korban kemungkinan panik sehingga tidak segera menyelamatkan diri.
"Korban ini sudah tua, panik dan berdiam di sudut kamar mandi," katanya.
Jenazah korban yang bernama Yani (59) dan Suratmi (80), menurut dia, sudah dievakuasi dari tempat kejadian menggunakan ambulans.
"Korban tidak terbakar, saat ini kedua korban oleh petugas sudah ditangani," katanya.
Dadang mengatakan kedua korban diduga meninggal dunia karena kekurangan oksigen lantaran terjebak di kamar mandi yang diliputi asap kebakaran.
Menurut dia, api yang membakar rumah kedua korban berhasil dipadamkan sekitar 20 menit setelah petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi kebakaran. Saat ini petugas masih melakukan proses pendinginan untuk memastikan api tidak muncul lagi.
Sebelumnya, petugas sedikit kesulitan mencapai lokasi kebakaran karena berada di gang sempit di permukiman padat penduduk.
Baca juga:
Pasar Ujungberung Bandung terbakar
Pasar Gedebage Bandung terbakar, 150 kios hangus
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2019