Takoradi, Ghana (ANTARA News) - Didier Drogba mengatakan penghargaan Pemain Terbaik Afrika yang diraih oleh Frederic Kanoute sebenarnya ditakdirkan menjadi miliknya. Kanoute, striker Mali yang merumput di Sevilla, menerima penghargaan tertinggi di Afrika tersebut pada acara yang diselenggarakan oleh Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) yang digelar di Lome, Togo, Jumat. Drogba tidak memiliki kesempatan untuk menghadiri acara di Lome karena terikat komitmen dengan Pantai Gading yang bermain di Piala Afrika, dan bintang Chelsea itu mengungkapkan, Senin, ketidakhadirannya membuat Kanoute mendapat penghargaan itu. "Saya mendapat telepon pada Jumat siang dari petugas berpangkat tinggi CAF," jelas Drogba kepada AFP. "Ia mengatakan bahwa jika saya tidak muncul pada acara tersebut, maka penerima penghargaannya akan berubah, saya tidak akan menjadi juara dan penghargaan akan jatuh kepada runner-up, Frederic Kanoute." Kanoute pun menerima penghargaan tersebut, dan rekan satu tim Drogba di Chelsea Michael Essien, yang diijinkan Ghana untuk menghadiri acara tersebut, berada di posisi kedua dan Drogba di posisi ketiga. "Terlepas dari hasil voting, keterangan yang disampaikan lebih mengejutkan saya," kata Drogba. "Kami semua bekerja keras untuk Benua Afrika, banyak media yang hadir di Ghana untuk meliput kompetisi yang mendapat kritikan keras 10 tahun lalu. "Jadi, sudah waktunya kita berkumpul bersama. Saya kira, sikap seperti ini tidak mencerminkan rasa hormat kepada Afrika. Saya pun memutuskan untuk tidak mengikuti pemilihan Ballon d`Or. "Dalam pandangan saya, penghargaan ini telah kehilangan nilai. Saya adalah pemain yang sederhana, keputusan yang saya ambil tidak menyakiti banyak orang. "Jika saya menolak pergi ke Lome, itu karena rekan satu tim saya, dan karena Anda tidak menyiapkan acara seperti itu dua hari menjelang perempatfinal. "Saya juga tidak pergi karena anak Ulrich Stilieke (mantan pelatih Pantai Gading) meninggal dunia." Drogba yang tergabung dalam tim Pantai Gading akan menghadapi Mesir di semifinal Piala Afrika, Kamis. (*)
Copyright © ANTARA 2008