Jakarta (ANTARA News) - PT Tambang Batubara Bukit Asam (BA) menargetkan penjualan batubara mencapai 50 juta ton pada 2015. Dirut BA Sukrisno di Jakarta, Selasa mengatakan, target tersebut optimis tercapai mengingat harga batubara yang terus mengalami kenaikan di tahun-tahun mendatang. "Target itu juga akan tercapai karena ditopang penyelesaian pembangunan rel kereta api," katanya. Pada 2007, penjualan BA mencapai 10,7 juta ton, sedang 2008 ditargetkan 13,3 juta ton. Saat ini, BA tengah menyelesaikan pembentukan perusahaan "joint venture" (JV) dengan PT KA yang akan membangun rel kereta api jalur Muara Enim-Baturaja-Tarahan sepanjang 400 km. Perusahaan JV itu ditargetkan terbentuk April 2008. Proyek rel senilai Rp3-4 triliun diharapkan sudah bisa dimulai 2008, sehingga selesai 2011 atau 2012. Dengan pembangunan rel tersebut maka kapasitas angkut batubara BA melalui rel akan menjadi 15 juta ton per tahun. Pada tahun ini, kapasitas angkut rel kereta ditargetkan mencapai 9,2 juta ton. Direktur Produksi BA Milawarma menambahkan, pihaknya juga akan membangun rel baru di jalur yang sama (double track). "Proyek ini akan bekerja sama dengan swasta," katanya. Menurut dia, proyek diperkirakan menelan biaya satu miliar dolar AS termasuk pembangunan pelabuhan batubara di Lampung.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008