Hikma Pharmaceuticals, sebuah perusahaan farmasi multinasional, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 3,48 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan pengemasan bergelombang terkemuka Smurfit Kappa Group yang merosot 3,40 persen, serta Rolls-Royce Holdings, sebuah perusahaan teknologi berbasis di Inggris, juga turun 3,40 persen.
Sementara itu, Ocado Group, supermarket dalam jaringan, melonjak 4,17 persen, merupakan peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan asuransi jiwa Standard Life Aberdeen dan perusahaan pertambangan logam mulia berbasis di Meksiko Fresnillo, yang masing-masing meningkat 2,25 persen dan 1,66 persen. Demikian laporan yang dikutip Xinhua.
Baca juga: Bursa saham Jerman merosot, Indeks DAX-30 ditutup turun 0,13 persen
Baca juga: Bursa saham Prancis melemah, Indeks CAC-40 berakhir turun 0,13 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019