"Koleksi jam tangan pria pada musim ini terdapat teknologi yang mumpuni yakni ditenagai sinar matahari. Kenneth Cole mempercayai sebuah produk yang tidak hanya menonjolkan gaya dan kualitas, tapi juga dapat memenuhi sebuah tujuan si pemakakinya," kata Manajer Merek Kenneth Cole New York (KCNY) Indonesia Dessy Carolina pada saat peluncuran jam tangan Kenneth Cole di Jakarta, Rabu.
Kenneth Cole mendesain sebuah panel yang tersembunyi di balik penampang jam. Panel itu dapat menyerap sinar matahari dan menguraikannya menjadi energi yang dapat bertahan selama empat bulan untuk sekali pengisian daya.
KCNY memberikan sentuhan gaya klasik yang tangguh dengan memberikan semburat warna biru, coklat, dan rose gold untuk koleksi jam tangan pria pada musim panas 2019. Sedangkan untuk paduan warna hijau dan biru pada bezel membuat penampilan semakin terlihat menarik dan moderat.
Dessy mengatakan penampilan jam tangan pria itu semakin istimewa menyusul desain tiga jarum dengan warna yang mencolok pada jarum detik.
Baca juga: Jam tangan ini memberikan energi positif
Sedangkan untuk koleksi jam tangan wanita, KCNY mempersembahkan sebuah koleksi jam tangan wanita automatic. Jam itu tidak hanya mengesankan feminis tapi juga sangat berkelas. Kesan itu tampil dalam penampang jam yang transparan sebagai ciri khas desain dari jam tangan wanita Kenneth Cole.
"Untuk setiap musimnya, jam tangan KCNY akan berbeda desainnya. Untuk musim ini, jam tangan wanita lebih condong ke transparan dan untuk pria itu lebih ke skeleton automatic," katanya.
Dengan kemilau batu permata yang terletak pada index angka sembilan dan penampang 3D yang sangat mencolok, jam tangan itu menawarkan gaya yang urban dan modern.
KCNY membanderol harga Rp1,3 juta untuk jam tangan wanita. Sedangkan untuk jam tangan pria, KCNY membanderol harga mulai dari Rp3,3 juta.
Baca juga: Fossil akan jual teknologi jam tangan pintar ke Google
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019
