Tamale (ANTARA News) - Nigeria lolos ke perempatfinal Piala Afrika berdasarkan selisih gol, setelah mengalahkan Benin 2-0 pada Selasa untuk maju menuju pertandingan yang menarik dengan tuan rumah sekaligus rival kuatnya, Ghana. Tim "Elang Perkasa" itu menyisihkan Mali, yang dipukul 0-3 oleh Pantai Gading dalam pertandingan Grup B lainnya, dengan keunggulan selisih gol setelah kedua tim berakhir dengan empat poin. Kapten Didier Drogba mencetak gol bagi tim Pantai Gading, yang sudah lolos, menggenapi sapu bersih dalam grup tersebut. Di luar lapangan, Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) menyerahkan berkas-berkas berkaitan dengan usaha mengatur pertandingan kepada polisi Ghana. Pekan lalu timnas Benin dan Namibia mengatakan mereka didekati oleh orang tidak dikenal dan menawarkan uang untuk mengatur hasil pertandingan. Sekretaris Jenderal CAF, Mustapha Fahmy mengatakan berkas-berkas itu termasuk pernyataan dari mereka yang didekati dan rincian kontak yang diberikan orang yang mengaku mewakili kepentingan judi di Singapura. "Kami telah meminta mereka untuk melakukan penyelidikan secara menyeluruh dan menyerahkan seluruh rincian yang bisa kami kumpulkan," kata Fahmy pada Reuters. Di Sekondi, pemain tengah Chelsea, John Obi Mikel mencetak satu gol dan memberi umpan matang pada gol lainnya saat Nigeria akhirnya menang. Obi Mikel menyundul masuk umpan silang Peter Odemwingie setelah kiper Benin Yoann Djidonou gagal membuang bola tendangan bebas Taye Taiwo pada menit ke-52, gol pertama mereka dalam turnamen tersebut. Ia kemudian membantu striker Yakubu Aiyegbeni untuk mencetak gol kedua saat waktu pertandingan tersisa empat menit. Pada akhir pertandingan, anggota staf teknik Nigeria mengangkat pelatih Berti Vogts, yang tampak lelah, sebagai perayaan kemenangan. Bola dikritik Mali membutuhkan hasil imbang di Accra, tetapi dengan cepat berada dalam masalah saat Drogba menandai permainannya yang ke-50 bagi tim nasional dengan dengan gol internasionalnya yang ke-32. Marc Zoro, memainkan pertandingan kompetitif pertamanya selama lebih dari enam bulan, melaju tanpa penjagaan untuk menyundul masuk dari sudut pada menit ke-54 dan Boubacar Sanogo mencetak gol internasional pertamanya lima menit menjelang bubaran. "Kami sangat kecewa," kata pelatih Mali, Jean-Francois Jodar. "Tim saya sama sekali tidak main pada babak pertama dan dengan banyak penyerang pada babak kedua kami tetap gagal mencetak gol." Pantai Gading menghadapi Guinea pada perempatfinal sementara Nigeria berangkat ke Accra untuk menghadapi tuan rumah, yang mencatat rekor 100 persen dalam turnamen tersebut. Pelatih Ghana, Claude Le Roy dalam keterangan pers mengatakan bahwa ia memperkirakan akan dipecat jika timnya tidak memenangi trofi. "Jika kami tidak juara, saya yakin seorang pelatih baru akan datang menggantikan tempat saya," katanya. "Saya sadar dengan kesepakatan saya dan itu adalah memenangi piala." Gol-gol pada Selasa menjadikan jumlah gol dalam turnamen tersebut menjadi 63 dalam 20 pertandingan namun kiper Afrika Selatan Moeneeb Josephs tidak terkesan, mengatakan bahwa bolanya salah. "Ini membuat penjaga gawang tampak idiot," katanya. "Ini bukan berarti mereka mencetak gol-gol yang bagus, bolanya yang membuat mereka tampak bagus." (*)

Copyright © ANTARA 2008