Peru bangkit dari ketertinggalan dan atasi Bolivia 3-1

Jakarta (ANTARA) - Tim nasional Peru berhasil bangkit dari ketertinggalan dan mengatasi Bolivia 3-1 dalam laga penyisihan Grup A Copa America 2019 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brazil, Rabu pagi WIB.

Setelah sempat tertinggal akibat penalti yang dieksekusi Marcelo Moreno Martins, Peru menyamakan kedudukan melalui Paolo Guerrero di pengujung babak pertama sebelum membalikkan keadaan lewat gol Jefferson Farfan pada awal babak kedua.

Sebuah gol pamungkas dari Edison Flores pada menit kelima masa injury time babak kedua berhasil melengkapi kemenangan Peru menjadi 3-1, demikian catatan laman resmi turnamen.

Hasil itu membawa Peru untuk sementara naik ke puncak klasemen dengan koleksi empat poin, sedangkan Bolivia (0) nyaman sebagai juru kunci.

Kendati demikian, posisi Peru belum aman mengingat tuan rumah Brazil (3) akan menjamu Venezuela (1) di Arena Fonte Nova, Salvador, satu jam selepas pertandingan di Maracana berakhir

Peru lebih dulu mengancam gawang Bolivia pada saat laga baru berjalan tiga menit namun tembakan Andy Polo masih begitu lemah dan mudah dijinakkan kiper Carlos Lampe.

Bolivia berangsur-angsur menguasai jalannya laga hingga pada menit ke-24 wasit Roddy Zambrano menunjuk titik putih setelah bola tembakan Fernando Saucedo terhalau tangan kanan bek Peru Carlos Zambrano.

Sepuluh menit terakhir babak pertama Peru kembali menguasai pertandingan hingga akhirnya tepat pada menit ke-45 Christian Cueva mencuri bola dari penguasaan Erwin Saavedra dan mengirimkan umpan terobosan yang diselesaikan dengan baik oleh Guerrero untuk menyamakan kedudukan 1-1.

Gol itu seolah memindahkan momentum pertandingan ke kubu Peru yang memasuki babak kedua dengan penuh percaya diri.

Pada menit ke-55 Guerrero berhasil merangsek ke sudut kiri kotak penalti sebelum melepaskan umpan lambung yang ditanduk dengan tajam oleh Farfan demi memperdaya Lampe dan membalikkan keadaan 2-1.

Bolivia berjuang untuk menyamakan kedudukan lagi, namun peluang yang dimiliki lewat Saavedra pada menit ke-67 saat ia memperoleh bola muntah hasil tembakan Raul Castro yang diantisipasi tak sempurna kiper Pedro Gallese. Sayangnya, bola sambarannya melambung tinggi di atas mistar gawang padahal ia dalam jarak tembak yang luar biasa mudah.

Sebaliknya, gawang Bolivia kian deras digempur Peru namun Lampe melakukan penyelamatan atas tembakan Renato Tapia pada menit ke-77 dan Luis Advincula dua menit berselang.

Peru yang terus menguasai pertandingan akhirnya menghujamkan tusukan penghabisan ke leher Bolivia ketika sebuah serangan balik berakhir dengan sodoran dari Farfan untuk Flores, yang tetap tenang mengendalikan bola sebelum memperdaya Lampe dan menceploskannya ke dalam gawang demi memastikan kemenangan 3-1 pada menit kelima masa injury time.

Peru yang kini berada di atas angin untuk melaju ke babak perempat final akan melakoni laga pamungkas penyisihan Grup A pada Minggu (23/6) menghadapi tuan rumah Brazil di Arena Corinthians, Sao Paulo.

Susunan pemain:

Bolivia (4-4-1-1): Carlos Lampe; Diego Bejarano, Luis Haquin, Adrian Jusino, Marvin Bejarano; Erwin Saavedra (Leonardo Vaca), Leonel Justiniano, Fernando Saucedo, Alejandro Chumacero; Raul Castro (Gilbert Alvarez); Marcelo Moreno Martins
Pelatih: Eduardo Villegas

Peru (4-2-3-1): Pedro Gallese; Luis Advincula, Carlos Zambrano (Miguel Araujo), Luis Abram, Miguel Trauco; Renato Tapia, Yoshimar Yotun; Jefferson Farfan, Christian Cueva (Edison Flores), Andy Polo; Paolo Guerrero (Christofer Gonzales)
Pelatih: Ricardo Gareca