Koba, Babel, (ANTARA) - Tiga dari empat penambang bijih timah yang tertimbun longsoran tanah di kawasan Blok 8 Dusun B1, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung, ditemukan meninggal dunia.

"Tiga korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, mereka ditemukan setelah dilakukan pencarian oleh tim yang dibantu sejumlah warga," kata Kapolsek Lubuk Besar, Ipda Samsul Bayumi di Lubuk Besar, Selasa malam.

Ia menjelaskan, tiga dari empat penambang yang tertimbun yang berhasil ditemukan itu adalah Suri (38), Gapur (37) dan Usman (25).

"Dilaporkan empat tertimbun longsoran tanah, tiga sudah ditemukan hanya tinggal Yudi (30) belum ditemukan dan masih dalam proses pencarian," ujarnya.

Ia menjelaskan, insiden kecelakaan tambang itu terjadi pada Selasa sekitar pukul 15.00 WIB. Lima orang dilaporkan tertimbun, namun satu penambang atas nama Atet berhasil selamat dari maut.

"Identitas tiga penambang yang meninggal dunia tersebut sudah diketahui, semuanya warga Kecamatan Lubuk Besar," ujarnya.

Kapolsek mengatakan, para penambang itu bekerja secara manual tanpa menggunakan peralatan yang lebih profesional.

"Mereka adalah penambang manual, saat itu memang diguyur hujan sehingga kondisi tebing tambang sangat labil," ujarnya.
Baca juga: Satu penambang bijih timah ditemukan tewas tertimbun longsor
Baca juga: Empat penambang bijih timah dilaporkan tertimbun longsoran tanah

Pewarta: Ahmadi
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019