Malang (ANTARA News) - Restrukturisasi pemain Persema Malang untuk menyongsong musim kompetisi tahun ini terancam molor, karena sampai saat ini official baru yang akan mengelola tim berjuluk Laskar Ken Arok itu belum juga terbentuk. Asisten manajer Persema, Asmuri, pada Selasa mengungkapkan bahwa setelah evaluasi dan pertanggungjawaban manajemen dan official 2007, belum pula ada tindaklanjutnya karena berbagai kendala. "Sekarang ini pengurus lama termasuk Ketua Umum Persema Peni Suparto masih disibukkan dengan pembahasan APBD, meski sudah didok-kan (diajukan) masih menunggu revisi dan evaluasi baik dari gubernur Jatim maupun Mendagri dan itu membutuhkan waktu cukup lama, minimal awal Maret baru tuntas," katanya di Malang. Akibat kondisi itu, katanya, dana hibah untuk Persema dan beberapa cabang olah raga lainnya juga masih menunggu dari pusat, berapa yang disetujui, sebab untuk membentuk official dan menentukan seorang pelatih harus ada kepastian dan jaminan dana terlebih dahulu. Ia mengakui, pihaknya tidak bisa menargetkan kapan official baru tersebut terbentuk, namun lebih cepat lebih baik, sebab official harus bergerak cepat mencari pemain dan pelatih yang berkarakter seperti yang diinginkan Persema, sebab musim kompetisi 2007 lalu official terlambat menentukan kerangka tim akibat belum adanya kepastian pendanaan. Menyinggung pendanaan yang melibatkan pihak ketiga dengan menggaet sponsor, Asmuri menegaskan, pihaknya juga tidak pernah berhenti mencari sponsor agar biaya kompetisi tidak sepenuhnya menggantungkan dana hibah APBD seperti tahun sebelumnya yang juga berhasil menggaet sponsor, meski bukan dalam bentuk dana tunai. "Berlaga di ajang Superliga ataupun divisi I, kerangka tim harus segera terbentuk yang diawali dengan pembentukan official, namun kita juga harus menyadari kalau adanya keterbatasan anggaran awal untuk mengikat pelaih dan pemain yang menjadi bidikan dan anggaran itu yang saat ini masih kita tunggu kejelasan persetujuannya dari APBD melalui pos dana hibah," katanya menegaskan. Dana hibah untuk pos KONI Kota Malang yang tertuang dalam APBD 2008 sebesar Rp18,750 miliar dan sekitar Rp15 miliar diantaranya untuk membiayai kompetisi Persema 2008.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008