Samarinda (ANTARA News) - Tiga jasad awak pesawat Cassa 212 seri 200 milik PT Dirgantara Air Service (DAS) yang jatuh di pedalaman Kabupaten Malinau, Kalimantan Timur, diperkirakan akan tiba di Kota Balikpapan pada Minggu siang sekitar pukul 13.30 WITA. Komandan Kodim 0910 Malinau Letkol Armed Yudha Pranoto ketika dihubungi dari Samarinda, Minggu, mengatakan, tiga awak tersebut sudah diberangkatkan menggunakan pesawat Cassa milik PT. DAS dari lapangan terbang Long Ampung sekitar pukul 11.48 WITA. Ia mengatakan, ada perubahan rencana dari sebelumnya bahwa jasad tidak melalui Tarakan ataupun Samarinda, malainkan langsung menuju Bandara Sepinggan, Balikpapan, untuk kemudian dipulangkan ke rumah duka masing-masing. "Diperkirakan pesawat akan tiba di Balikpapan sekitar pukul 13.30 WIB," katanya. Menurut dia, proses evakuasi jasad dari pesawat dengan nomer registrasi PK-VSE yang jatuh pada Sabtu lalu (26/1), cukup sulit karena akses menuju tempat kejadian yang minim karena mesti melalui sungai menggunakan perahu kayu. Ia juga mengatakan, dua jasad pilot Sumiskum dan co-pilot Clifford Wattimena kondisinya sudah tidak dapat dikenali lagi. "Kondisi dua jasad tidak dikenali karena muka mereka sudah hancur, sedangkan mekanik Darsono masih bagus," katanya. Manajer PT. DAS Area Kaltim, Ramly Effendi Siregar, mengatakan, jasad Califford Wattimena akan dipulangkan ke Palangkaraya, Kalteng, sekitar pukul 14.30 WITA dengan menggunakan pesawat PT.DAS. Clifford, putra dari legenda penerbang Indonesia Leo Wattimena, akan diterbangkan menggunakan Cassa yang sama ketika membawanya dari Long Ampung. Sedangkan jasad pilot Sumiskum akan diberangkatkan ke Jakarta menggunakan pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA519 sekitar pukul 15.30 WITA, dan mekanik Darsono menggunakan pesawat Sriwijaya menuju Surabaya sekitar pukul 16.00 WITA.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008