Jakarta (ANTARA) - Tren kecantikan pada area mata kini semakin berkembang, khususnya bulu mata.
Tak hanya pengaplikasian bulu mata palsu temporer, kini Anda yang menginginkan mata dengan bulu mata lentik nan tebal bisa memilikinya secara semi permanen lewat metode eyelash extension dan lash lifting.
Apa beda dan mana yang lebih baik antara eyelash extension dan lash lifting?
Sunny Marsuryani, founder Your Pretty Lashes dan Get Beauty! mengulas perbedaan eyelash extension dan lash lift sebagai berikut:
1. Eyelash extension
Metode eyelash extension adalah teknik menyambung bulu mata palsu pada bulu mata asli helai demi helai menggunakan lem khusus.
Karena pengerjaannya yang membutuhkan ketelitian dan sangat detil maka dibutuhkan waktu pemasangann dua hingga 2,5 jam.
Pemakaian eyelash extension harus dijaga dengan baik agar tidak mudah rusak dan rontok, salah satunya adalah tidak diperbolehkan terkena air selama 24 jam awal pemasangan.
Dilarang menggunakan penjepit bulu mata, maskara, eye liner atau riasan berlebih pada area mata.
Daya tahan bulu mata hasil eyelash extension ini kurang lebih satu bulan sesuai dengan siklus alami pertumbuhan bulu mata.
2. Lash lifting
Sesuai terjemahan harfiahnya, metode lash lifting adalah teknik pengangkatan bulu mata.
Lash lifting tidak memerlukan bulu mata palsu. Bulu mata asli hanya diolesi dengan kandungan keratin.
"Lash lift memberikan efek yang lebih natural dibanding eyelash extension tapi syaratnya ya harus ada bulu matanya. Kalau bulu matanya sangat pendek tidak bisa melakukan metode ini," kata Sunny di Jakarta pada Jumat.
Pertama, bulu mata dibersihkan. Silicon pads lalu ditempel di kelopak mata. Setelah itu bulu mata akan disisir ke atas hingga menempel ke bagian silicon pads. Setelah itu, mulailah bulu mata bagian atas diolesi keratin agar bulu mata terlihat lebih lentik dan panjang.
Proses pengerjaan lash lifting memakan waktu sekira satu jam.
Bulu mata hasil lash lifting akan bertahan hingga dua bulan, lebih awet daripada eyelash extension.
Usai perawatan, kita masih bisa menggunakan maskara.
"Kalau penggunanya tipe yang aktivitasnya tinggi dan sering megucek mata, lebih baik pakai lash lift dibanding eyelash extension."
Baca juga: Benarkah sering pakai "eyelash extension" merusak bulu mata?
Baca juga: Tip memilih "eyelash extension" yang sesuai bentuk mata
Baca juga: Mau pasang "eyelash extension"? Simak tips berikut ini
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019