Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Andreas H Pareira, di Jakarta, Rabu, mengatakan Indonesia bersama negara-negara Islam harus mampu meyakinkan Amerika Serikat (AS) untuk memaksa Israel tidak menggunakan kekerasan terhadap Palestina. Ia mengatakan itu menanggapi aksi blokade atas Palestina yang telah mengakibatkan rakyat sipil di sana ikut menderita, apalagi serangan-serangan pasukan Israel sudah menewaskan beberapa warga, beberapa hari terakhir ini. "Sikap kita tidak bisa dengan hanya menyalahkan Amerika Serikat (AS). Sebaiknya Indonesia bersama negara-negara lain, misalnya dari kelompok negara-negara Islam, meyakinkan AS untuk bertindak terhadap Israel. Bukan dengan mengecam-ngecam tanpa tindakan konkret," tandas Andreas Pareira lagi. Bagi Andreas Pareira, hanya AS yang tampaknya bisa didengar oleh Israel, malah bisa memaksa negara itu untuk tidak menggunakan kekerasan dalam penyelesaian konflik dengan Palestina. "Selama ini memang, proses perundingan perdamaian di Timur Tengah (Timteng), khususnya menyangkut Israel-Palestina sulit terwujud," ungkapnya. Andreas Pareira memperkirakan, selama Israel maupun Palestina tidak bisa menahan diri menggunakan kekerasan, proses perundingan perdamaian hanya jadi mimpi di siang hari bolong. "Jika kedua pihak bisa diyakinkan untuk tidak menggunakan kekerasan, dan mengedepankan akal sehat, duduk dalam meja perundingan damai demi kesejahteraan rakyat masing-masing, itu adalah awal yang bagus untuk memulai proses kehidupan lebih beradab di sana," kata Andreas Pareira lagi.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2008