Harga tiket pesawat Palembang-Jakarta masih tinggi

Harga tiket pesawat tujuan Palembang-Jakarta hingga beberapa hari ke depan paling rendah sekitar Rp900.000

Palembang (ANTARA) - Harga tiket pesawat tujuan Palembang-Jakarta saat arus balik Idul Fitri 1440 Hijriah masih akan cukup tinggi dalam beberapa hari ke depan.

"Harga tiket pesawat tujuan Palembang-Jakarta hari ini hingga beberapa hari ke depan paling rendah sekitar Rp900.000 per orang, padahal sebelum diterapkannya tarif baru oleh maskapai bisa dijual dengan harga sekitar Rp400.000," kata petugas penjualan tiket Yudhistira Wisata, Dedek Arfanda di Palembang, Selasa.

Menurut dia, pada kondisi ramai arus balik Lebaran dan hingga berakhirnya liburan sekolah, tidak ada lagi maskapai penerbangan yang menawarkan harga tiket promo atau tarif bawah, semuanya menawarkan tiket dengan tarif atas secara maksimal.

Berdasarkan data, permintaan tiket pesawat hari ini hingga beberapa hari ke depan masih cukup tinggi dan akan mulai berkurang pada Selasa (18/6/2019) hingga seterusnya karena sebagian besar pemudik sudah pulang ke tempat asal untuk kembali melakukan berbagai aktivitas dan bekerja.

Maskapai di Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang siap memberikan pelayanan pada arus balik Lebaran ini

Untuk memanfaatkan jasa angkutan udara,
masyarakat dapat memilih penerbangan sesuai dengan kebutuhan mulai pukul 05.45 WIB hingga 21.45 WIB, kata Dedek.

Sebelumnya, General Manager Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang Fahroji mengatakan pada puncak arus balik empat hari setelah Lebaran (H+4), jumlah penumpang yang melalui Bandara SMB II mencapai 15.531 penumpang dengan 114 penerbangan.

Berdasarkan data tersebut terjadi penurunan jumlah pengguna jasa angkutan udara jika dibandingkan 2018 yang tercatat 18.221 penumpang dengan 130 penerbangan.

Sedangkan secara keseluruhan pergerakan penumpang baik kedatangan maupun keberangkatan sejak H-7 hingga H+4 di Bandara SMB II mencapai 146.168 penumpang dilayani 1.244 penerbangan.

Sementara pada kurun waktu yang sama pada musim mudik tahun lalu tercatat 193.567 penumpang dilayani dengan 1.506 penerbangan atau mengalami penurunan sekitar 24 persen.