Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua terus mengawal penyaluran rastra hingga ke distrik-distrik untuk memastikan masyarakat tersentuh dengan bantuan pemerintah pusat tersebut.
Setelah pada tahap pertama penyaluran rastra tahun 2019 dikawal langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati serta, Satpol PP, Polisi dan pejabat pemerintah setempat, pada penyaluran tahap dua juga dikawal hingga ke distrik.
Penyaluran 44 ton beras tahap dua tahun 2019 ke dua distrik berbeda yang dilakukan Selasa, (11/6) dikawal langsung oleh Staf Ahli Bupati Jayawijaya, Kepala Satpol PP, Kepala Dinas Perhubungan dan aparat kepolisian.
Staf Ahli Bupti Jayawijaya Imade Putra menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Sosial yang telah memberikan bansos rastra secara cuma-cuma kepada masyarakat Jayawijaya.
"Tidak ada lagi namanya tebusan-tebusan rastra seperti tahun-tahun kemarin, sehingga kami terus kawal agar tepat sasaran, tepat waktu dan tepat jumlah. Sekarang tidak boleh main-main lagi," katanya.
Karena pada penyaluran tahap berikutnya akan lebih diperketat sesuai dengan kartu keluarga, KTP maka ia menyarankan warga untuk mengurus identitas diri tersebut.
"Sekarang ini dibagi rata sama karena kebijakan bupati. Tetapi ke depan tidak lagi demikian karena ada aturan dari kementerian sosial," katanya.
Ia mengatakan penyaluran awal tahap ke dua itu dilakukan untuk Distrik Tagime dan Yalengga dengan jumlah keseluruhan sebanyak 44 ton.
Menurut dia, masing-masing kampung dari dua distrik itu mendapat jatah 2 ton untuk dua bulan dan dari dua distrik tersebut terdapat 22 kampung.
Kepala Dinas Sosial Jayawijaya Daulat Martua Raja mengatakan rastra yang disalurkan ini merupakan jatah untuk bulan Maret dan April, dan setelah dua distrik itu, akan dilanjutkan penyaluran untuk distrik lain.
"Untuk mendapatkan beras, syaratnya harus memiliki KTP. Kalau tidak memiliki KTP dia tidak boleh mendapatkan beras ini," katanya.
Baca juga: Beras sejahtera warga distrik di Jayawijaya-Papua diterima dua bulan
Baca juga: Bulog salurkan rastra ke 7 kabupaten di Papua 2019
Pewarta: Marius Frisson Yewun
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019