Jakarta (ANTARA News) - Total saham yang telah dibeli kembali (buy back) oleh PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom), termasuk di New York Stock Exchange (NYSE), hingga saat ini telah bertambah menjadi 47.385.000 lembar dari jumlah maksimal pembelian yang diizinkan sebanyak 215.000.000 saham. Wakil Presiden Hubungan Investor dan Sekretaris Perusahaan Telkom, Harsya Denny Suryo, dalam laporannya kepada Ketua Bapepam-LK di Jakarta, Selasa, mengatakan bahwa jumlah itu tercapai setelah perseroan melakukan pembelian kembali pada 16 dan 17 Januari 2008. Pada 16 Januari perseroan membeli 3,50 juta lembar saham atau 3,36 persen dari total volume pasar 104.084.000 saham dan pada 17 Januari membeli 2,185 juta lembar saham atau 5,14 persen dari total volume pasar 42.509.000 saham. Transaksi tersebut, katanya, dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI) antara 30 menit sesudah pembukaan dan 30 menit sebelum penutupan pada harga rata-rata Rp8.892,86 per saham, melalui broker pelaksana PT Danareksa, sehingga total saham yang tersisa dari jumlah maksimal pembelian yang diizinkan menjadi 167.615.000 lembar saham. Sementara itu, total saham yang telah dibeli kembali melalui program "buy back" I dan II mencapai 258.675.500 lembar saham. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008