Pelayanan akademik menjadi salah satu fokus yang harus diseriusi oleh setiap komponen civitas akademika
Palu (ANTARA) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah, mulai kembali menggenjot kualitas pelayanan akademik usai Idul Fitri 1440 Hijriah, untuk menunjang kualitas akademik.
"Pelayanan akademik menjadi salah satu fokus yang harus diseriusi oleh setiap komponen civitas akademika," kata Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, IAIN Palu, Dr Kamaruddin, Senin, di Palu.
Karena itu, kata dia, Rektor IAIN Palu Prof Dr H Sagaf S Pettalongi, M.Pd, bersama wakil-wakil rektor memonitori kehadiran aparatur sipil negara (ASN) melalui inspeksi mendadak (sidak) di setiap fakultas, unit, lembaga, di lingkungan perguruan tinggi tersebut.
Rektor berjalan dari ruang kerjanya mengelilingi kampus itu untuk memastikan kehadiran para dekan, wakil dekan, kabag, kasubag, ketua jurusan, ketua prodi, ketua lembaga dan unit-unit.
Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah menjadi fakultas yang pertama yang dikunjungi. Guru Besar Manajemen Pendidikan ini, ingin melihat kedisiplinan para dosen yang mendapat tugas tambahan menyelenggarakan pelayanan akademik sebagai dekan, wakil dekan.
Kehadirannya di fakultas itu di sambut Dekan Fakultas Ushuluddin, Dr Lukman S Thahir. Rektor menanyakan mengenai kehadiran wakil-wakil dekan, kabag, ketua dan sekretaris jurusan dan ketua-ketua prodi di fakultas itu.
Ia juga meminta agar absen kehadiran dosen dengan tugas tambahan serta seluruh ASN di lingkungan Fakultas Ushuluddin untuk di setor.
"Sesuai arahan Kepala Biro Kepegawaian Kemenag bahwa seluruh absen untuk hari ini, harus di setor ke Kementerian Agama, sebagai bentuk laporan," ujar dia.
Dari Fakultas Ushuluddin, Prof Sagaf menlanjutkan sidak ke Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Di Fakultas ini, ia di sambut Dekan Fakultas Tarbiyah Dr Idhan. Lanjut ke Fakultas Syariah dan Fakultas Ekonomi Bisnis Islam, disambut masing-masing dekan fakultas tersebut.
Berdasarkan pemantauan langsung di lapangan, hampir keseluruhan pejabat dilingkungan IAIN Palu hadir atau tidak menambah cuti Idul Fitri.
Hanya ada beberapa dosen dengan tugas tambahan yang tidak sempat hadir, karena masih dalam perjalanan menuju ke Kota Palu dari daerah tujuan mudik.
Sagaf Pettalongi berharap agar dosen-dosen yang tidak mendapat tugas tambahan penyelenggara akademik, agar terus membangun kerjasama untuk memberikan pelayanan akademik kepada mahasiswa usai Idul Fitri.
Baca juga: IAIN Palu kenakan SPP rendah mahasiswa baru pascabencana
Baca juga: BI beri beasiswa bagi mahasiswa IAIN Palu pascatsunami
Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019