Bandung (ANTARA News) - Para pelanggan setia Kartu As Telkomsel yang tergabung dalam komunitas "Gen Asik" menjadi penonton pertama di Kota Bandung yang berkesempatan menikmati film "Otomatis Romantis" garapan sutradara Guntur Suharyanto. Pemutaran film yang dibintangi Tora Sudiro (Aktor Terbaik FFI 2004), Komedian Tukul Arwana, Artis Marsya Timothy, Wulan Guritno dan yang lainnya itu berlangsung di Studio Ciwalk-21, Kota Bandung, Jabar, Minggu. "Film ini menyuguhkan pola unik, ketika mereka saling berinteraksi dan berkomunikasi selalu muncul konflik yang tak terduga. Kadang lucu, tapi di lain waktu terdengar menggelitik," kata Dewi (26) salah seorang mahasiswa dari "Gen Asik" seusai menyaksikan film pertama Guntur Suharyanto itu. Hampir selama 106 menit, para kawula muda "Gen Asik" menikmati tayangan film yang dituntaskan dalam waktu 10 hari itu. "Meski tidak mencetak rekor film dengan pembuatan tercepat, namun kami berharap isinya bisa memberikan pencerahan baru melalui kekuatan karakter peran Tora, Tukul, Marsya, Wulan dan yang lainnya," kata Guntur Suharyanto, sang sutradara. Film itu, cocok untuk segmen kawula muda (anak-anak sekolah), selain menampilkan dialog dan adegan kocak juga menyuguhkan alur cerita yang cerdas sehingga memberi bobot tersendiri bagi film itu lebih dari sekedar tontonan humor. "Otomatis Romantis" merupakan film drama komedi mengenai dua anak muda dalam proses pencarian sebuah cinta sejati. Nadia (Marsya Tomothy) jurnalis wanita sebuah majalah wanita, merasa dirinya tidak mampu menemukan pasangan yang ideal. Ia dipetemukan dengan Bambang (Tora Sudiro), pria desa yang lugu dan bersahaja, sehari-hari ia bertindak sebagai bawahannya di bagian administrasi. Namun gengsi Nadia begitu tinggi sehingga tidak terdorong mengungkapkan perasaan cintanya. Gambaran kakak iparnya, Dave (Tukul) yang semula lugu, ndeso mendadak berubah total menjadi pria tengil dan genit setelah kaya dan sukses, benar-benar mengganggunya. Namun ketika Nadia nekad untuk mengatakan cintanya, Bambang justeru berterus terang berkeinginan menikahi kekasih Trisno (Dwi Sasono) yang hamil oleh sang kakak yang tidak bertanggung jawab. "Film ini memiliki alur cerita yang terbagi dalam tiga plot besar, seperti yang biasa digunakan dalam film-film bergenre komedi romantis di Amerika," kata Guntur. Guntur juga menyebutkan keunikan dari tema "Otomatis Cinta" yang berbeda dengan film komedi romantis indonesia yang menggambarkan pria kaya dengan wanita miskin. "Pada `Otomatis Romantis" ini justeru bertutur pria miskin dengan wanita kaya dan mapan," kata Guntur. Yang menarik, Tukul yang memainkan karakter Dave menjadi satu-satunya pemeran yang masuk tanpa casting. Itu karena sejak awal Produser, Monica Armi Soraya sudah mengincar komedian itu untuk bermain di film-nya. "Suatu kali saya saya menonton "Mr Bean Holiday", saya berfikir di Indonesia punya Mr. Tukul yang punya karakter untuk mengangkat film ini," kata Monica.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008