Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Beroperasinya Tol Pandaan-Malang Seksi 1-3 yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu, mampu mendongkrak potensi wisata kuliner di wilayah Kota Malang, Jawa Timur.
Manager Hotel Tugu Malang Crescentia Harividyanti mengatakan bahwa diresmikannya Tol Pandaan-Malang Seksi 1-3 memberikan dampak yang cukup besar terhadap bisnis kuliner khususnya di Hotel Tugu Malang.
"Jika dibandingkan tahun 2018, ada peningkatan omzet yang luar biasa di restoran kami, diperkirakan mencapai 100 persen. Pengaruh jalan tol itu cukup besar," kata Crescentia, kepada ANTARA, di Kota Malang, Sabtu.
Crescentia menjelaskan, para tamu atau konsumen yang menikmati kuliner di Hotel Tugu Malang berasal dari berbagai wilayah di Jawa Timur, seperti Surabaya, Pasuruan, Sidoarjo, Gresik, dan lainnya.
Menurut Crescentia, pada 2018, tamu yang datang untuk sekedar mencicipi kuliner di hotel tersebut tidak sebanyak saat ini. Hal tersebut dikarenakan, pada saat musim libur Lebaran, waktu tempuh dari Surabaya ke Kota Malang bisa mencapai tujuh jam.
Sebagai catatan, jarak antara Surabaya dengan Kota Malang kurang lebih 92 kilometer. Sebelum adanya Tol Pandaan-Malang, waktu tempuh dalam kondisi normal berkisar 2-3 jam. Sementara saat ini, waktu tempuh dari Surabaya ke Kota Malang, hanya membutuhkan waktu satu jam.
"Bahkan ada yang hanya sarapan pagi di resto kami, karena mereka beralasan waktu tempuh dari Surabaya ke Malang hanya kurang lebih 1 jam, dan makanan di Kota Malang enak," kata Crescentia.
Hotel Tugu Malang memiliki beberapa restoran yang menjadi salah satu potensi kuliner di Kota Malang. Beberapa diantaranya adalah Restoran Melati, Saigonsan, Roti Tugu Bakery, Tugu Tea House, dan Royal Angkor.
Pada tiap-tiap restoran di Hotel Tugu Malang, menampilkan konsep yang unik dengan tema bermacam-macam, dengan sentuhan sejarah Indo China. Koleksi barang antik berusia ratusan tahun terawat dengan baik dan menjadi daya tarik tersendiri.
Tol Pandaan-Malang Seksi 1-3 memiliki panjang 31 kilometer. Secara keseluruhan, rencananya Tol tersebut akan dibangun dengan lima seksi dan memiliki panjang total 38,5 kilometer.
Seksi 1 adalah, Pandaan hingga Purwodadi sepanjang 15,5 kilometer, seksi 2 Purwodadi-Lawang sepanjang 8,05 kilometer, seksi 3 Lawang-Singosari sepanjang 7,10 kilometer.Kemudian, Seksi 4 Singosari-Pakis sepanjang 4,75 kilometer, dan Seksi 5 Pakis-Malang sepanjang 3,11 kilometer.
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019