Berdasarkan pengalaman, tambahnya permasalahan yang biasa terjadi pada saat arus balik lebaran yaitu penumpukan kendaraan pada saat di pintu masuk tol saat pengambilan karcis tol secara otomatis,
Merak (ANTARA) - Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Banten, Brigjen Pol Tomex Kurniawan meninjau Pelabuhan Merak Kota Cilegon, untuk memantau kondisi terkini dan memastikan kelancaran arus balik kendaraan Lebaran 2019, yang puncaknya diprediksi terjadi pada H+3 atau hari ini Sabtu.
"Berdasarkan pantauan dan laporan di Pelabuhan Merak Banten sampai dengan pukul 14.00 WIB kendaraan yang masuk tol merak masih aman dan lancar. Meski berdasarkan prediksi arus balik dimulai kemarin hari Jum'at, 7 Juni 2019 sampai dengan Senin 10 Juni 2019 dan puncak arus baliknya di perkirakan akan terjadi pada hari ini, Sabtu 8 Juni 2019 dan besok," jelasnya saat melakukan kunjungan tersebut didampingi sejumlah Pejabat Utama Polda Banten di Merak, Sabtu.
Turut mendapingi Wakapolda Banten diantaranya Karoops Polda Banten, Dir Pamobvit Polda Banten, Kabid Humas Polda Banten, Kapolres Cilegon dan General Manager PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Merak.
Dalam kesempatan tersebut, Wakapolda Banten memantau arus balik lebaran di terminal executive Merak dan Tol Tangerang-Merak.
Ia mengatakan, data yang diperoleh dari posko Pam lebaran di Merak, dari hari H lebaran sampai Jumat kemarin 7 Juni 2019 atau H+2 lebaran, baru sekitar 37.965 atau sekitar 19 persen pemudik yang tiba di Pelabuhan Merak.
"Semoga terpecah arus balik di Pelabuhan Merak. Sehingga tidak terjadi kepadatan yang berarti," sebutnya.
Berdasarkan pengalaman, tambahnya permasalahan yang biasa terjadi pada saat arus balik lebaran yaitu penumpukan kendaraan pada saat di pintu masuk tol saat pengambilan karcis tol secara otomatis.
"Dulu setiap arus balik persoalan ini sering ditemukan. Sehingga ini butuh kontijensi. Kesiapan semuanya sudah dipersiapkan untuk menghadapi puncak arus balik, yang semula pintu tol hanya dibuka dua pintu, jika diperlukan nanti akan ditambah menjadi empat pintu tol yang dibuka kemudian pengambilan karcis tidak menggunakan palang otomatis tapi sistem manual supaya pemberian karcis/kartu cepat dan tidak menimbulkan antrean yang panjang," terangya.
Terkait dengan arus balik tersebut, pihaknya sudah melakukan langkah antisipasi dan simulasi jauh-jauh hari sebelumnya
"Kami pastikan 'mudik asyik, baliknya happy'," katanya.
Pewarta: Mulyana
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019