Jakarta (ANTARA News) - Telepon genggam (HP) milik ketua Komisi Disiplin Hinca Panjaitan dirampas pencuri saat akan menyaksikan laga babak delapan besar Liga Indonesia 2007 di stadion Manahan Solo, Jateng, Kamis. "Saya kehilangan HP saat akan masuk pintu stadion Manahan. Ketika itu hujan dan masuk agak berdesakan. Saya merasa ada yang merogoh HP saya dipinggang dan saya berteriak maling.. Namun, pelaku itu lebih gesit dan berhasil merampas HP saya," kata Hinca di Jakarta, Jumat usai melaksanakan sidang lanjutan atas sejumlah kasus pelanggaran disiplin di babak delapan besar LI 2007 ini. Ia mengatakan, tidak menyangka HP yang bernilai Rp9 juta itu berpindah tangan. "Saya mohon maaf jika wartawan tidak dapat menghubungi saya ketika itu," katanya sambil memegang hp sementara. "Saya akan aktifkan lagi nomor lama. Jadi maaf sementara belum aktif," katanya. Hinca yang membawahi Komdis kini sedang giat melaksanakan sidang darurat berkaitan atas kasus kerusuhan dalam pertandingan Arema-Persiwa di Kediri dan lanjutan laga grup A ini dipindah ke Sidoarjo serta kericuhan pemain dalam pertandingan Persija-Persik di Solo. "Kami sudah membagi tugas terhadap anggota komdis untuk memantau pertandingan secara langsung dan melaksanakan sidang ditempat," kata Hinca. Ia telah menugaskan dua anggota Komdis di Solo dan Sidoarjo untuk partai lanjutan babak delapan besar itu.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008
