Bengkulu (ANTARA) - BupatiRejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Ahmad Hijazi mengajak warga di daerah itu untuk mengimplementasikan makna berpuasa Ramadhan yang sudah dilaksanakan sebulan penuh.
"Dengan berpuasa kita diajarkan untuk mengendalikan diri sehingga ibadah puasa yang kita laksanakan sebulan penuh dapat diterima Allah SWT," ujar dia, saat memberikan sambutan sebelum pelaksanaan Shalat Idul Fitri di Masjid Agung Baitul Makmur Rejang Lebong, Rabu.
Dengan menahan diri kata dia, diharapkan kemenangan yang sudah diraih orang yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan ini bisa diimplementasikan untuk dirinya dan masyarakat luas dalam rangka meningkatkan keimanan.
Selain itu, ibadah puasa tambah dia, juga dapat membangun semangat diri dan keluarga untuk meraih kesuksesan dan terus menjaga persaudaraan di lingkungan serta memupuk kepedulian sosial dengan membantu sesama.
"Kita diajarkan untuk saling membantu sehingga tidak ada orang kaya yang mengingkari yang miskin dan tidak ada kelaparan," tambah dia.
Kabupaten Rejang Lebong sendiri memiliki potensi yang melimpah di bidang pertanian, perkebunan dan pariwisata untuk mewujudkan masyarakat Rejang Lebong yang sejahtera, sehat, cerdas dan takwa.
Sementara itu khatib Shalat Idul Fitri di Masjid Agung Baitul Makmur Rejang Lebong, Ahmad Hafizudin dari Kemenag Rejang Lebong dalam khotbahnya meminta umat Muslim agar mempertahankan amalan-amalan bulan Ramadhan yang sudah dilaksanakan sebulan penuh dengan memerangi sifat tamak dalam hidup sehari-hari.
"Umat Islam agar dapat saling membantu sesama salah satu bentuk yang diajarkan agama Islam adalah membayar zakat fitrah sebelum Ramadhan berakhir," kata khatib.***3***
Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019