Arus mudik H-1 di wilayah hukum Sumut sepi

Jumlah penumpang mudik di Pelabuhan Laut Belawan kedatangan 1.377 orang (52 persen) dan keberangkatan 2.095 orang (1 persen), ujar Nainggolan

Medan (ANTARA) - Jumlah arus mudik H-1 menjelang Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriyah Tahun 2019 di wilayah hukum Polda Sumatera Utara umumnya, di Kota Medan khususnya terlihat sepi dan tidak sebanyak pada H-2 (Senin, 3/6).

Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan di Medan, Selasa, menjelaskan, jumlah penumpang mudik di Terminal Bus Amplas kedatangan mencapai sebanyak 13.873 orang (30 persen) dan keberangkatan 12.877 orang orang (10 persen).

Selanjutnya, jumlah penumpang mudik di Stasiun Kereta Api Medan kedatangan mencapai 16.569 orang (30,8 persen) dan keberangkatan 9.234 orang (15,2 persen).

"Jumlah penumpang mudik di Pelabuhan Laut Belawan kedatangan 1.377 orang (52 persen) dan keberangkatan 2.095 orang (1 persen)," ujar Nainggolan.

Ia menyebutkan, jumlah penumpang mudik di Bandar Udara Internasional Kualanamu, kedatangan mencapai 14.720 orang (17 persen) dan keberangkatan sebanyak 13.153 orang (19 persen).

"Pergerakan jumlah penumpang di wilayah Sumatera Utara (Sumut) pada hari ini (H-1) Lebaran merupakan yang terakhir kedatangan arus mudik," kata mantan Kapolres Nias Selatan itu.

Sebelumnya, arus mudik H-2 (Senin, 3/6) menjelang Hari Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriyah di wilayah hukum Sumut, cukup ramai dan banyak.

Jumlah penumpang mudik di Terminal Amplas kedatangan mencapai sebanyak 13.824 orang (29 persen) dan keberangkatan 13.768 orang (17 persen).
Kemudian, jumlah penumpang mudik di Stasiun Kereta Api kedatangan mencapai 8.892 orang (11,9 persen) dan keberangkatan 11.816 orang (2,42 persen).

Jumlah penumpang mudik di Pelabuhan Laut Belawan kedatangan 4.785 orang (66 persen) dan keberangkatan 2.001 orang (4 persen).

Jumlah penumpang mudik di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang kedatangan mencapai 16.355 orang (7 persen) dan keberangkatan 12.049 orang (25 persen).

Jumlah pengamanan di Sumut sebanyak 9.948 personil yang terdiri dari personil TNI, Polri, Satpol PP, Pramuka dan institusi terkait lainnya.