Jadi Mempawah Bertakbir ini sebenarnya digagas generasi muda Mempawah, positifnya bisa menjadi wisata religi, katanyaPontianak (ANTARA) - Mempawah bertakbir kembali memeriahkan Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat, dalam menyambut 1 Syawal 1440 Hijriah atau malam Lebaran tahun 2019, Selasa malam.
"Mempawah bertakbir sebenarnya sudah lama kita usung, yakni sejak sepuluh tahun lalu. Tujuannya untuk menyemarakkan suasana malam lebaran, sekaligus mengajak seluruh elemen masyarakat berkumpul bersama dan saling bersilaturahim di Pasar Mempawah," kata Ketua Panitia Dirgantara Dewo, Selasa malam.
Ia mengatakan, iven tersebut sebelumnya sudah sekian lama vakum, yang tidak jauh berbeda dengan festival sahur-sahur yang sangat fenomenal di Mempawah.
Dewo menyatakan, sebanyak 50 kelompok peserta telah teregistrasi dan akan tampil dalam Festival Mempawah Bertakbir tahun ini. Adapun kategori yang dilombakan adalah katagori Takbir Keliling dan Pukul Bedug.
"Untuk kategori takbir keliling, peserta kita lepas untuk berkeliling sesuai rute yang telah ditentukan panitia. Untuk kategori pukul beduk, peserta akan tampil di atas panggung sambil bertakbir dan bershalawat, yang memperbutkan hadiah puluhan juta rupiah," ujar Dewo.
Meski belum terakomodir dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Mempawah, Dewo memastikan iven tersebut akan menjadi magnet bagi masyarakat Mempawah maupun dari daerah lain.
Dirinya juga turut mengapresiasi Pemerintah Kabupten Mempawh yang memberikan dukungan terhadap iven tersebut.
"Jadi Mempawah Bertakbir ini sebenarnya digagas generasi muda Mempawah, positifnya bisa menjadi wisata religi. Harapannya iven ini ke depan dapat menjadi kalender rutin setiap tahunnnya dan diakomodir pemda secara berkelanjutan," ucap Dewo.
Selain didukung Pemkab Mempawah, iven Mempawah Bertakbir yang digagas angkatan muda Kalbar dari Kabupaten Mempawah itu turut didukung Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Mempawah, DPD KNPI Kabupaten Mempawah. Turut hadir Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan dan Forkopimda Kabupaten Mempawah.
Sejumlah petugas dari Polres Mempawah terpantau sibuk mengurai lalu lintas dan kamtibmas guna mengamankan kelangsungan kegiatan tersebut hingga selesai.
"Kita kawal kegiatan Mempawah Bertakbir hingga tuntas dan sejuk. Jalur lalu lintas di lajur Gusti Muhammad Taufik sementara kita tutup dan akses kendaraan bermotor kita alihkan jalur protokol," kata Kasatlantas Polres Mempawah AKP Rio Sigal Hasibuan.
Sementara itu Bupati Mempawah, Erlina menyatakan untuk tahun depan Festival Mempawah Bertakbir akan lebih semarak dan menjadi agenda tahunan Pemkab Mempawah.
"Apalagi kegiatan takbiran fastival ini sudah lama vakum dan baru tahun ini kembali diadakan," sebutnya.
Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan mendukung penuh Fastival Mempawah Bertakbir. Menurutnya kegiatan tersebut merupakan perayaan kemenangan umat Islam sekaligus suka cita menyambut lebaran setelah satu bulan penuh berpuasa.
Ria Norsan mengapresiasi warga Mempawah, karena iven tersebut tidak hanya disaksikan oleh umat muslim, namun nonmuslim juga turut menyaksikan.
"Ini bukti terjalinnya silahturaim yang baik antarsesama umat beragama di Kabupaten Mempawah, ke depan kami berharap Mempawah semakin dikenal," katanya.
Pewarta: Andilala dan Aries Zaldi
Editor: Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2019