Wana (ANTARA News)- Tujuh tentara Pakistan dan sekitar 50 gerilyawan Islam tewas dalam pertempuran setelah ratusan gerilyawan merebut sebuah pangkalan paramiliter dekat perbatasan Afghanistan, kata militer, Rabu.
Para pejabat keamanan mengatakan 20 tentara lain hilang setelah gerilyawan bersenjata peluncur roket meledakkan jalan mereka ke pos depan di kota Sararogha, distrik suku Waziristan Selatan Selasa malam.
"Kemarin sekitar tengah malam, 400 gerilyawan menyerang Korps Perbatasan di Sararogha. Pangkalan itu direbut oleh gerilyawan, kami sedang melakukan pemeriksaan," kata kepala jurubicara militer Mayjen Athar Abbas kepada AFP.
"Ada laporan tentang tewasnya 40 sampai 50 gerilyawan, sementara tujuh personil militer tewas."
Sumber-sumber militer mengatakan militer mengepung pangkalan terpencil itu sebelum meledakkan bagian-bagian dari tembok benteng itu, menyerang ke dalam dan menguasai pangkalan itu.
Abbas mengatakan 15 dari 42 tentara yang menjaga pos itu melarikan diri dan dilaporkan telah kembali ke satu pangkalan yang terpisah, sementara kemana mereka yang lainnya tidak diketahui.
"Ada laporan-laporan bahwa mereka pulang ke beberapa pos terpencar," katanya.
Seorang pejabat senior keamanan mengatakan 20 tentara masih hilang.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008