Setelah pawai berkeliling kota, dilanjutkan dengan kegiatan bersholawat bersama di halaman Masjid
Jambi (ANTARA) - Warga Kelurahan Muarabulian Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi, melaksanakan pawai obor disepanjang jalan protokol di daerah itu guna memeriahkan malam takbiran hari raya Idul Fitri 1440 Hijriah.

“Sudah dua tahun terakhir pawai obor di malam takbiran ini kita laksanakan, bekerja sama dengan Polsek Muarabulian sebagai pengamanan,” kata Ketua Pelaksana Pawai obor Mukholid di Jambi.

Pawai obor tersebut dilaksanakan oleh remaja masjid Al Muttahidin Muarabulian. Pawai obor tersebut mulanya dilaksanakan untuk menghindari aksi takbiran keliling menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat karena rentan akan kecelakaan lalu lintas.

Pawai obor tersebut dilaksanakan di sepanjang jalan protokol tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman kilometer 1 dan kilometer 2. Peserta pawai obor tersebut merupakan anak-anak dari tingkat sekolah dasar hingga anak-anak remaja dan orang dewasa.

“Khusus anak-anak kita minta orang tua nya mendampingi, karena anak-anaklah yang sangat berantusias mengikuti pawai obor ini,” kata Mukholid.

Dalam perjalanannya peserta dituntun untuk melantunkan takbir dan bersholawat, sehingga kegiatan tersebut tidak hanya semata-mata mengelilingi kota dengan membawa obor. Namun juga di ajak bersholawat, tujuannya agar anak-anak semakin cinta dengan sholawat.

Selain itu, setelah pawai berkeliling kota, dilanjutkan dengan kegiatan bersholawat bersama di halaman Masjid itu. Diringi dengan group hadrah Al Muttahidin, seluruh peserta melantunkan sholwat puji-pujian kepada Baginda Nabi Muhammad SAW. Selain peserta pawai, juga banyak terdapat masyarakat lainya yang singgah di masjid itu untuk ikut bersholawat.

“Harapan lainnya, semoga kegiatan ini dapat menjadi tradisi di kampung kami ini, karena kegiatan ini tidak semata-pawai obor, namun terdapat syiar islam didalam kegiatan ini,” kata Mukholid.

Sementara itu, selain pawai obor masyarakat di daerah itu turut melaksanakan lomba menabuh bedug. Sehingga anak-anak lebih mudah diawasi saat malam takbiran. Yang biasanya mereka berkeliling kota tanpa pengawasan, dengan kegiatan tersebut anak-anak dengan mudah awasi. Dan perayaan malam takbiran hari raya itu terasa lebih bermakna.

 

Pewarta: Muhammad Hanapi
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019