Jakarta (ANTARA) - Apple resmi mengumumkan rencananya mengakhiri iTunes untuk Mac dan menggantinya dengan aplikasi OS X 10.15 bernama kode "Catalina" yang akan dirilis September bersamaan dengan iOS serta iPhone versi terbaru.

Hal itu disebutkan Apple dalam Konferensi Pengembang Dunia di San Jose, California pada Senin dikutip dari Variety, Selasa.

Meski demikian, merek iTues tak akan hilang. Apple mengatakan aplikasi iTunes Store akan tetap jadi wadah bagi pengguna iOS untuk membeli musik sementara aplikasi iTunes versi Windows saat ini masih menyala.

"iTunes mulai fokus secara menyeluruh," kata insinyur software senior Apple Craig Federighi pada Senin, megingatkan bahwa aplikasi itu awalnya hanya fokus untuk mengatur musik.

Dia kemudian mengatakan pada para hadirin soal sejumlah fitur yang sudah ditambahkan Apple ke software tersebut selama bertahun-tahun. Federighi bercanda bahwa Apple bisa saja menambah fitur jenis ini sampai berlebihan.

"Bagaimana kalau ditambah kalender di iTunes? Mail di iTunes?" candanya.

Federighi lalu mengungkap strategi Apple untuk iTunes di Mac, yakni perusahaan itu mengganti iTunes di Mac dengan tiga aplikasi terdedikasi termasuk sebuah desktop untuk podcast, sebuah Apple TV untuk konten TV dan movie serta layanan Apple TV plus video subskripsi yang akan datang, dan sebuah aplikasi musik untuk mengakses Apple Music dan lokal musik dari library di Mac.

"Apple Music di Catalina adalah aplikasi musik terbaik yang pernah kita buat."

Baca juga: "Sign In with Apple" akan saingi Google dan Facebook

Baca juga: iOS 13 resmi meluncur, ini fitur terbarunya

Penerjemah: Ida Nurcahyani
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019