Makasar (ANTARA) - PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sulselrabar (Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat) memprioritaskan kondisi listrik pada 99 masjid maupun lapangan di wilayah kerjanya khusus pada perayaan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah.
General Manager PLN UIW Sulselrabar, Bambang Yusuf saat dihubungi dari Makasar, Senin menyatakan, selama Ramadhan hingga Idul Fitri, pihaknya telah menyiapkan 2.555 personel melalui 288 kantor di tiga provinsi Sulawesi, yakni Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara.
"Ini dalam rangka Siaga Ramadhan sampai dengan Idul Fitri. Bahkan kita tetap siaga hingga beberapa hari setelah lebaran," ungkapnya melalui whatsapp.
Berdasarkan data PLN Sulselrabar, ribuan personel Siaga Ramadhan dan Idul Fitri ini telah bertugas dan siaga mendukung kondisi kelistrikan pada 10 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) se Sulselrabar.
10 UP3 Sulselrabar tersebut dengan masing-masing jumlah personelnya yakni UP3 Mamuju 157 orang, UP3 Kendari 268 orang, UP3 Bau-Bau 203 orang, UP3 Palopo 260 orang, UP3 Watampone 183 orang, UP3 Bulukumba 150 orang, UP3 Pinrang 149 orang, UP3 Parepare 125 orang, UP3 Makassar Utara 158 orang dan UP3 Makassar Selatan 205 orang.
Selain para personel, PLN Sulselrabar juga menyediakan 138 genset sebagai upaya antisipasi terhadap kendala yang bisa saja terjadi di lapangan.
Hingga saat ini, kata Bambang, kondisi sistem kelistrikan di PLN Wilayah Sulselbar masih tergolong aman, dengan daya mampu sebesar 1.400 MW dan beban puncak sebesar 1.100 MW.
"Soal piket pada hari Raya Idul Fitri, semuanya sudah diatur sesuai shift masing-masing, yang kebetulan dapat jadwal piket pada saat lebaran tetap harus standby di tempat," tandasnya.
PLN Sulselrabar mencatat ada 52 lokasi prioritas yang disuplai dari 40 penyulang dan 25 gardu induk.
Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019