Damkar Surakarta antisipasi kebakaran rumah kosong

Kami menyiapkan 80 personel selama Lebaran

Solo (ANTARA) - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Surakarta, Jawa Tengah, mengantisipasi kebakaran di rumah kosong yang ditinggal mudik pemiliknya.

"Sebagai langkah siaga, kami menyiapkan 80 personel selama Lebaran," kata Kepala Damkar Kota Surakarta Gatot Sutanto di Solo, Senin.

Ia mengatakan 80 personel ini tidak boleh mengambil libur pada saat cuti bersama Lebaran.

Menurut dia, para petugas tersebut baru diperbolehkan libur mulai H+5 Lebaran namun tidak dilakukan secara serentak.

"Ini untuk memastikan para petugas siaga selama Lebaran," katanya.

Sementara itu, selama Lebaran tersebut sebagian personel diterjunkan di setiap area peristirahatan bersama dinas terkait.

Sedangkan, sebagian lagi, dikatakannya, berjaga-jaga selama 24 jam di masing-masing pos damkar.

"Tepatnya, ada tiga pos yang kami siagakan selama Lebaran, yaitu Pos Pedaringan, Pos Kotabarat, dan Pos Gading. Kami juga menyiapkan armada pemadam kebakaran di masing-masing pos," katanya.

Ia mengatakan para petugas tersebut disiagakan secara bergantian atau sif yaitu pagi dan siang.

Untuk masing-masing sif, dikatakannya, terdiri dari 19 orang personel yang merupakan petugas pemadam kebakaran dan evakuasi.

Selain itu, pihaknya juga menyiapkan dua unit alat pemadam api ringan (APAR) di setiap area peristirahatan.

Sementara itu, pihaknya juga mengimbau kepada para pemudik yang menggunakan mobil pribadi untuk selalu mengecek kelistrikannya mengingat pada Lebaran tahun lalu ditemukan ada tiga unit mobil terbakar di Solo akibat korsleting listrik.

"Untuk menghindari kejadian serupa, sebelum bepergian harus dicek dulu kondisi mobilnya," katanya.